KALAMANTHANA, Jakarta – Baru saja naik pangkat, Brigjen Dedi Prasetyo sudah harus meninggalkan Kalimantan Tengah. Dia ditarik ke Jakarta menjadi Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri.
Pergantian Dedi sebagai Wakil Kepala Polda Kalteng itu termaktub dalam Telegram Rahasia bernomor ST/2015/VIII/KEP./2018 dan ST/2014/VIII/KEP/2018. Telegram itu menyampaikan mutasi sejumlah perwira tinggi dan menengah di kalangan Polri.
Dedi yang naik pangkat setelah Polda Kalteng naik kelas itu akan menggantikan posisi Brigjen Mohammad Iqbal sebagai Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri. Iqbal sendiri akan menduduki posisi baru sebagai Wakapolda Jawa Timur.
Lalu, siapa pengganti Dedi? Tak jauh-jauh dari orang humas juga. Dia adalah Brigjen Rikwanto yang kini menjabat Karo Multimedia Divisi Humas Polri.
Sejumlah jenderal lainnya juga ikut dimutasi. Irjen Boy Rafli Amar dimutasi dari Kapolda Papua menjadi Waka Lemdiklat Polri. Ia menggantikan Irjen Sigit Sudarmanto. Sebagai gantinya, Irjen Martuani Sormin diangkat menjadi Kapolda Papua.
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Paulus Waterpau menjadi pejabat di Lemhanas. Ia digantikan Wakapoldanya, Brigjen Agus Andrianto. Sedangkan Wakapolda Sumatera Utara diisi Korpsprim Kapolri, Kombes Mardias Kusin.
Kapolda Lampung Irjen Suntana dimutasi menjadi Waka Baintelkam Polri. Posisi Kapolda Lampung akan diambil alih Brigjen Purwadi Arianto. Jabatan Wakapolda Metro Jaya yang ditinggalkan Purwadi akan diisi Brigjen Wahyu Hadiningrat, yang saat ini menjabat Direktur Respon Ancaman Deputi Bidang Intelijen Siber BIN.
Kakorlantas Mabes Polri, Irjen Royke Lumowa juga ikut dimutasi. Royke diangkat menjadi Kapolda Maluku dan digantikan Brigjen Refdi Andri yang kini menjabat Karoporvos Divpropam Polri.
Selain itu, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo diangkat menjadi Karo Provos Divpropam Polri. Ia digantikan Kombes Irman Sugema yang kini masih menjadi Pamen di Mabes Polri.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto mengatakan rotasi dalam kubu Polri ini merupakan hal biasa yang terjadi.
“Rotasi perwira menengah dan tinggi ini dalam merangka penyegaran, promosi jabatan dan ada yang memasuki masa pensiun,” katanya di Jakarta, Senin (13/8/2018). (ik)
Discussion about this post