KALAMANTHANA, Sampit – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawarimgin Timur Sanidin menilai peningkatan bandara harus menjadi prioritas tahun ini. Sebab bandara H Asan Sampit sudah terancam turun kelas jika tidak segera ditingkatkan.
“Saya berharap pemerintah daerah memperhatikan hal ini. Jangan sampai bandara kita menjadi turun kelas dan pesawat jenis Boeing tidak bisa lagi nantinya mendarat di Sampit, hanya pesawat jenis ATR atau yang menggunakan baling-baling,” ujar Sanidin di Sampit, Senin (13/8/2018).
Dia juga mengatakan menambah panjang dan lebarnya landasan pacu atau pindah bandara itu nantinya harus dikoordinasikan. Sebab ada banyak kemungkinan jika bandara itu tetap di situ maka harus memperluas dan memperpanjang landasan. Sebaliknya jika harus dipindahkan ke Ujung Pandaran apakah tidak memakan anggaran yang sangat besar selain harus melalui kajian-kajian juga.
“Dulu pernah dikaji tim karena berdasarkan pusaran angin justru KM 18 Sampit-Pangkalan Bun itu cocok jika melihat arah angin dan menghindari kabut,” kata Sanidin.
Politisi Gerindra ini mengatakan seharusnya dari sekarang menjelang pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2018 ini yang diperhatikan adalah fasilitas yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak. “Bandara ini sangat penting dan merupakan objek vital di Kotim. Jika diabaikan maka akan fatal dan berpengaruh terhadap kemajuan daerah serta dunia investasi di Kotim,” ungkap Sanidin. (zig)
Discussion about this post