KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Kendati imunisasi measles rubella (MR) masih menjadi polemik di masyarakat, namun Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas tetap optimis program imunisasi ini bisa direalisasikan sesuai target.
“Kalau kita dari Dinas Kesehatan tetap menjalankan program imunisasi ini semaksimal mungkin sementara menunggu kebijakan pemerintah pusat, karena ini merupakan program nasional fase ke dua, dimana fase pertama tahun 2017 tidak ada masalah,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas, Apendi, di Kuala Kapuas, belum lama ini.
Ia pun mengakui imunisasi MR masih menjadi polemik di masyarakat dan juga di beberapa sekolah di daerah setempat. Namun demikian, kata Apendi, pihaknya tidak bisa memaksa, sembari menunggu aturan selanjutnya dari Kementerian Kesehatan.
“Tapi program imunisasi ini terus berjalan. Bahkan sekarang realisasinya sudah lumayan baik, karena ada beberapa masyarakat yang mengerti langsung mendatangi untuk di imunisasi,” ujar Apendi.
Lantas, apa strategi Dinkes agar program imunisasi MR bisa direalisasikan sesuai target 95 persen hingga September 2018 ? Menurut Apendi salah satu strateginya adalah dengan mengumpulkan para orang tua melalui tokoh agama dan pihak lainnya.
“Tujuannya untuk memberikan pengertian tentang imunisasi ini. Yang penting mereka sudah tahu bahaya dan dampak yang ditimbulkan apabila kita tidak melakukan imunisasi MR ini,” pungkasnya. (is)
Discussion about this post