KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Rabu (24/10/2018) siang, menerima kunjungan kerja wakil rakyat dari wilayah tetangganya, Kota Palangka Raya.
Anggota Dewan Kota Palanga Raya yang datang adalah mereka yang tergabung dalam badan anggaran (Banggar). Kedatangannya ke Kapuas dipimpin oleh Beta Syailendra selaku ketua rombongan.
Tiba di Kantor DPRD Kapuas, rombangan wakil rakyat Kota Palangka Raya diterima oleh Ketua Komisi I DPRD Kapuas, Darwandie, dan beberapa anggota dewan lainnya seperti Madiansyah dari Fraksi PDIP dan Noni Ermirawati dari Fraksi PPP.
Beta Syailendra mengatakan, kedatangan mereka ke Kapuas untuk menggali referensi dalam rangka pembahasan setelah nota keuangan yang disampaikan Wali Kota Palangka Raya.
“Kami kan baru saja selesai membahas APBD Perubahan 2018 dan juga sudah disampaikan nota keuangan oleh Wali Kota untuk tahun anggaran 2019. Nah, tentu kami perlu mencari referensi untuk melakukan pembahasan, salah satunya pada hari ini kita berkunjung ke DPRD Kapuas,” katanya.
Sementara itu Ketua Komisi I DPRD Kapuas, Darwandie, mengatakan, besaran APBD Kapuas yang Rp 1,8 triliun hampir sama dengan APBD Kota Palangka Raya. “Namun dari anggaran sebesar itu 80 sampai 85 persen kita tetap berada pada ketergantungan dengan pemerintah pusat baik DAU, DAK maupun dana transfer lainnya,” katanya.
Sedangkan untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kapuas. Menurut Darwandie sampai sekarang posisinya masih konstan, berkisar antara Rp 100-110 miliar saja pertahun.
“Itu pun untuk meningkatkannya begitu sulit, karena beberapa potensi belum bisa tergali secara baik yang mungkin karena tersandung aturan regulasi dan sebagainya,” pungkasnya. (is/adv)
Discussion about this post