KALAMANTHANA, Penajam – Banyak cara dilakukan dalam berpartisipasi membangun daerah. Tak terkecuali yang dilakukan Masrani (47), warga Nipah-nipah yang juga Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 di Dinas Lingkungan Hidup Penajam Paser Utara ini.
Dia menciptakan ruang penghijuan dengan menanam sejumlah pohon hias, bahkan pohon buah yang tersebar di sejumlah tempat di intansi perkantoran di seputar pemerintahan daerah Kabupaten PPU. Selain itu, dia juga melakukan hal serupa di seputar tempat tinggalnya.
Masrani merasa terpanggil terhadap lingkungan dalam menciptakan penghijauan ini sejak tahun 2004, saat ditugaskan di salah satu kelurahan di Tanjung Tengah. Kini sudah banyak buah tangan yang dihasilkan, bahkan dapat dilihat secara langsung seperti di seputar Islamic Center yang dipenuhi dengan tanaman dengan bernuansa penghijauan, baik yang terdiri dari tanaman hias bunga maupun tanaman pohon yang terdiri dari beberapa tanaman buah.
Kini sudah banyak hal yang telah dihasilkan dengan kepeduliannya, teramsuk yang baru saja dilakukan penanaman delapan pohon buah dan menanam bunga dalam pot sebanyak 52 dengan 17 jenis bunga dengan partisipasi biaya pribadi. Bahkan sebelumnya telah dilakukan penanaman 410 pohon bunga yang langsung ditanam di pekarangan Kantor DLH/LingkunganHidup.
“Saya bercita-cita ke depan Kabupaten PPU memilki ikon dengan nuansa penghijaunnya, baik tanaman buah maupun tanaman hiasnya yang bisa terlihat langsung di seputar kantor dan instansi pemerintahan. Dengan begitu, daerah ini tidak saja maju dengan sektor pembangunannya, tetapi juga didukung dengan nuansa lingkungannya yang indah, sejuk serta hijau dengan tanaman yang ada seperti daerah lain yang dijuluki dengan nuansa tanaman seperti Kota Kembang dan Kota Bunga yang menjadi terkenal sampai penjuru daerah,” katanya.
Melakukan penanaman dan memberikan sejumlah karya tangan berupa tanaman dan pot adalah salah satu bagian dari hal kecil, namun memiliki dampak yang besar yang bisa dirasakan secara langsung di lingkungan sekitar. Ini bagian dari seruan dengan karya nyata agar kepedulian akan lingkungan yang hijau, indah sehat dapat dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh masyarkat.
“Keseriusan dan kecintaan terhadap lingkungan ini akan terus saya lakukan dan kembangkan. Bahkan saya ingin tidak saja sampai di sini, tetapi ke hal yang lain yang lebih besar. Banyak cara dilakukan dalam memajukan daerah ini sesuai dengan kemampuan masing-masing dan semua orang dapat melakukan hal ini tergantung niat atau tidaknya kita peduli akan lingkungan. Terlebih hal ini salah satu dedikasi saya untuk daerah termasuk pemimpin pemerintah yang baru saat ini dengan motto Baru Modern Religius agar kedepan semakin membawa peruabahan dan kemajuan dari segala hal yang ada didaerah yang saya cintai ini,” tambahnya. (adv/humas13/hr)
Discussion about this post