KALAMANTHANA,Buntok – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Kalimantan Tengah (Kalteng) dengan tegas meminta kepada pihak Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Barito Selatan, agar bisa merumuskan kebijakan, dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di Daerah.
“Hal itu bertujuan agar ketahanan pangan di Daerah yang berjuluk bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini,untuk bisa lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,”ungkap Wakil Bupati Barsel Satya Titiek Atyani Djoedir, kepada KALAMANTHANA (13/11/2018).
Karena menurut Aty Djoedir, apabila ketahanan pangan lebih baik lagi, tentunya hal itu akan mendorong keikutsertaan masyarakat dalam menyelenggarakan ketahanan pangan serta melaksanakan evaluasi maupun pengendalian perwujudan ketahanan pangan di provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) pada umumnya,dan di Kabupaten Barito Selatan pada khususnya.
Orang nomor dua di Jajaran Pemkab Barsel itu mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan tentunya bagi pihak DKPP Barsel, seperti Ketersediaan pangan yang menyangkut untuk peningkatan produksi pangan.
Diantaranya yaitu untuk peningkatan holtikultura, tanaman pangan, perikanan, peternakan dan perkebunan serta penguatan cadangan pangan yang merupakan tugas Pemerintah bersama sama dengan masyarakat. “Termasuk juga didalamnya yakni distribusi pangan yang berkaitan dengan infrastruktur yang merupakan akses ke Desa dan wilayah yang terisolir, itu juga salah satu bagian tugas DKPPP,” sebutnya.
Aty Djoedir juga menjelaskan, bahwa telah ditekankan oleh Presiden RI, dengan mengeluarkan peraturan Presiden RI nomor 22 Tahun 2009, tentang kebijakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan berbasis sumberdaya lokal.
Bahkan, kata dia, di dalam lampiran peraturan itu, hendaknya semua Bupati/Walikota selaku Ketua Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten/Kota, harus bertanggung jawab dalam melaksanakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan di wilayahnya masing masing. “Makanya penegasan Presiden selaku ketua Dewan Ketahanan Pangan Nasional meminta agar ketahanan pangan terus dikembangkan dengan sebaik mungkin,” tambahnya, (fik)
Discussion about this post