KALAMANTHANA, Palangka Raya – Bonus bagi seluruh atlet peraih medali dan pelatih kontingen Kota Palangka Raya, yang berlaga dalam even Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI Muara Teweh lalu, dipastikan akan dibayar Tahun 2019. Namun untuk besaran peraih medali emas, perak dan perunggu besar nominalnya berbeda.
Sebenarnya anggaran bonus sudah disiapkan, tetapi lantaran perolehan medali, khususnya emas di ajang tersebut melebih target yang ditetapkan, sehingga pembayaran bonus dijadwalkan pada tahun depan.
“Total anggaran untuk bonus sekitar Rp 1,5 miliar, masih ada kekurangan Rp 900 juta. Makanya baru bisa dialokasikan tahun depan. Tapi dipastikan akan dibayar ke atlet dan pelatih setelah semua anggaran tersedia. Pembayaran langsung ditransfer ke rekening masing-masing atlet dan pelatih,”kata Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Palangka Raya Sigit K Yunianto, Selasa (13/11/2018).
Ketua DPRD Palangka Raya ini mengakui, sebanyak 83 medali emas yang berhasil diraih para atlet, memang diluar target. Pasalnya pihaknya hanya menargetkan 70 emas saja. Tentu saja hal ini, menjadi kebanggaan bagi KONI Palangka Raya dan Pemkot Palangka Raya, sehingga dapat kembali mempertahankan juara umum Porprov.
Menurutnya, keberhasilan Kota Palangka Raya selalu bisa meraih juara umum, karena komitmen pihaknya, untuk mempersiapkan pembinaan para atlet secara maksimal jauh hari sebelum pelaksanaan.
Satu hal yang menjadi kebanggaan pihaknya, lantaran atlet junior kota, yang diluar prediksi dapat mengalahkan atlet senior yang mewakili kabupaten lain, tetapi ternyata mampu mengalahkannya.
“Kami sempat dibilang jago kandang. Tapi bisa kami buktikan saat Porprov di Muara Teweh kemarin dapat kembali mempertahankan juara umum, kendati banyak atlet senior yang harus dilawan sama atlet.junior kita,”imbuhnya. (tva)
Discussion about this post