KALAMANTHANA, Buntok – Bupati Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Eddy Raya Samsuri mengatakan banyak berkas arsip yang penting bagi pemerintah setempat yang diketahui sudah hilang.
“Arsip daerah banyak hilang dicuri orang. Kertas arsip tersebut dijual kepada para pedagang untuk membungkus barang dagangan,” ungkapnya kepada KALAMANTHANA di Buntok, Kamis (15/11/2018) .
Menurut orang nomor satu di jajaran Pemkab Barsel itu, pada tahun 2017 lalu dan tahun 2018 ini ia pernah melakukan sidak ke gudang arsip di Sekretariat Daerah (Setda). Ternyata pada bagian pintu di gudang tempat penyimpanan arsip itu rusak dan terbuka.
Ia sangat menyayangkan karena banyak arsip-arsip penting hilang dan dicuri orang. Hilangnya arsip ini tentunya sangat merugikan bagi Kabupaten Barito Selatan.
“Sebab apabila terjadi suatu permasalahan, maka kita tidak bisa membuktikan lantaran arsip atau bukti tertulisnya sudah tidak ada lagi,” ujar Eddy Raya.
Selain itu, Bupati Barsel ini mengapresiasi dengan dilaksanakannya kegiatan Bimtek Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Arsip Perangkat Daerah tersebut.
“Kegiatan itu sangat penting bagi pihak pemerintah daerah untuk menyeragamkan tata kearsipan yang dinamis, baik pengelolaan, penyimpanan, dan perawatan kearsipan yang dapat dilakukan secara berkala,” ucapnya.
Menurutnya juga, hal yang perlu diketahui bahwa arsip merupakan alat komunikasi pihak kedinasan, sebagai referensi kerja dalam merumuskan kebijakan, dan juga sebagai alat bukti yang akuntabilitas dalam penyelenggaraan negara yang pada saatnya nanti akan menjadi bahan pertanggungjawaban.
“Saat ini sepertinya arsip hanya dipahami sebagai catatan sejarah, akan tetapi arsip tidak tidak atau belum dipahami sebagai alat bukti pertanggungjawaban sehingga pemahaman arsip masih dianggap lemah,” cetusnya. (fik)
Discussion about this post