KALAMANTHANA, Penajam – Meski tak terakomodasi pada APBD Penajam Paser Utara 2019, tapi Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Alimudin optimistis kenaikan gaji guru dan tenaga kependidikan honorer bisa diwujudkan tahun 2019. Bagaimana caranya?
Satu hal yang dipastikan Alimudin adalah rencana Bupati Abdul Gafur Mas’ud menaikkan gaji honorer guru dan tenaga kependidikan, semata-mata karena niat baik untuk meningkatkan penghasilan mereka.
Hanya saja, niat tersebut harus ditindaklanjuti oleh instansi terkait. Instansi teknis yang merumuskan segala sesuatunya dengan baik. “Kita tentu yakin DPRD juga akan menyetujuinya,” katanya kepada KALAMANTHANA di Penajam, Jumat (30/11/2018).
Persoalan yang mengganjal, menurutnya, pengesahan anggaran sudah dilakukan. Tapi, dia yakin hal tersebut bisa dilakukan karena tahun anggaran belum berjalan.
“Banyak regulasi yang dapat kita penuhi untuk merealisasikan itu. Apakah nanti di APBD Perubahan terhitungnya atau kebijakan lain. Yang paling penting, niat bupati itu haruslah juga mendapat dukungan dari lembaga legislatif,” tambahnya.
Niat baik Bupati AGM itu, menurutnya, harus diimbangi pula dengan peningkatan kualitas honorer guru dan tenaga kependidikan. Dengan begitu, antara hak dan kewajiban disertai kualitasnya, akan berjalan beriringan.
“Dari dulu kita ingin semua honorer itu mempunyai penghasilan minimal sama dengan upah minimum kabupaten. Bahkan perlu dipikirkan kembali kenaikan gaji per dua tahun seperti ASN jika kinerjanya bagus. Hal ini pernah kita lakukan sejak zaman saya memimpin kepegawaian, ada kenaikan gaji berkala. Jangan disamakan orang baru merka dengan yang sudah bekerja tahunan. Gajinya harus beda,” tambahnya.
Alimudin tetap optimistis, peningkatan penghasilan honorer guru dan tenaga kependidikan ini bisa direalisasikan. Apalagi, misalnya, dengan adanya kenaikan ini, maka honorer itu mengikuti tes sehingga memiliki kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan.
“Tapi, terpenting lagi, ini harus segera dirapatkan. Sebab, ini menyangkut regulasi yang harus kita buat. Kita yakin, insya Allah bisa direalisasikan tahun 2019 ini,” katanya lagi. (hr)
Baca Juga: Yah….Kenaikan Gaji Guru Honorer Kabupaten PPU Tertunda
Discussion about this post