KALAMANTHANA, Jakarta – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi memanggil seorang karyawan PT Asmin Koalindo Tuhup, perusahaan tambang yang beroperasi di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah. Vera Likin, nama pegawai itu, dipanggil untuk dimintai kesaksiannya untuk tersangka Idrus Marham.
Vera diperiksa sebagai saksi atas kasus dugaan suap proyek PLTU Riau 1, Senin (3/12/2018). “Diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IM,” ujar Juru Bicara KPK, Febri Diansyah. IM yang dia maksud adalah inisial untuk Idrus Marham, mantan Menteri Sosial yang terjerat kasus ini.
Belum diketahui kaitan Vera Likin dalam kasus ini. Namun, PT Asmin Koalindo Tuhup merupakan anak perusahaan dari PT Borneo Lumbung Energi dan Metal Tbk milik Samin Tan. Samin Tan sendiri sudah dicegah ke luar negeri oleh penyidik KPK.
Dalam sidang suap PLTU Riau 1, Samin Tan disebut pernah menyuap mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih. Penyuapan dilakukan untuk memuluskan jalan Samin Tan menggarap proyek dengan nilai US$900 juta.
Selain itu, perusahaan Samin Tan juga disebut sebagai salah satu pemberi gratifikasi untuk Eni Saragih sebesar Rp 5 miliar. Uang itu diduga untuk mengurus permasalahan pemutusan perjanjian karya pengusahaan pertambangan batubara (PKP2B) generasi 3 di Kalimantan Tengah antara PT Asmin Koalindo Tuhup dengan Kementeriaan ESDM.
Dalam dakwaan jaksa untuk tersangka lain yang sudah menjalani sidang, disebutkan Samin Tan memberikan uang tersebut secara tunai kepada staf ahli Eni, Tahta Maharaya. Kemudian, setelah uang diterima, Eni mengirimkan pesan WhatsAap kepada Samin Tan.
“Pak samin, kemarin saya terima dari Neni 4m.. terima kasih yg luar biasa ya…” kata Jaksa KPK, Lie, membuka isi pesan Eni kepada Samin Tan.
Dalam kasus PLTU Riau 1 ini, KPK baru menjerat tiga orang tersangka, yakni Eni Maulani Saragih, pemilik Blackgold Natural Resources Limited Johanes Budisutrino Kotjo, dan mantan Sekjen Golkar Idrus Marham. Idrus diduga secara bersama-sama dengan Eni menerima hadiah atau janji dari Johanes terkait kasus ini. (ik)
Discussion about this post