KALAMANTHANA, Samarinda – Ribut-ribut soal prostitusi online tak hanya terjadi di Surabaya, Jakarta, dan Bandung. Hal serupa pun terjadi di Samarinda. Hanya, kalau di Surabaya prostitusi daring terkait artis, di Samarinda terkait mahasiswa.
Tersebutlah seorang mahasiswa, YD inisialnya, ikut terjaring dalam kasus bisnis prostitusi online yang dibongkat Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Samarinda. Dia adalah salah satu mahasiswa di salah satu perguruan tinggi Samarinda. Asalnya dari Kota Bontang.
YD (29) adalah satu dari tiga orang terduga pelaku yang diamankan polisi. Selain YD, ada pula RD (23) dan GA (23). YD memainkan peran sebagai mucikari, sementara RD dan GA adalah pelaku prostitusi yang berada di bawah kendalinya.
Kasat Reskrim Polrestabes Samarinda, Kompol Sudarsono menyebutkan penangkapan terhadap ketiganya dilakukan di dua hotel di Kota Samarinda, Jumat (11/1). “Ditangkap melalui sebuah penggerebekan,” sebut Sudarsono.
Ia menambahkan, berdasarkan keterangan YD selaku mucikari telah menjalankan operasinya sejak tahun 2017. Keterangan YD masih harus ditelusuri. Pasalnya, berdasarkan pengakuan RD, dirinya pernah dijual oleh YD tahun 2016.
“Kami masih melakukan penyidikan lebih lanjut dengan keterangan para pelaku dan sejumlah saksi akan mengembangkan kasus ini untuk mengungkap binis prostitusi lainnya yang mungkin masih ada di kota Samarinda,” tegas Sudarsono seperti dilansir Antara. (ik)
Discussion about this post