KALAMANTHANA, Penajam – Rumah milik Beddu Mattaliu yang terbakar di Jalan Inpres, Kelurahan Gunung Steleng, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (17/1/2019), dihuni rata-rata manusia lanjut usia.
Rumah yang kini hangus dan rata dengan tanah itu, dihuni oleh lima orang. Rata-rata mereka sudah berusia lanjut.
Beddu Mattaliu sendiri sudah 78 tahun, sementara istrinya Kamsiah 72 tahun. Ada pula Edward, anaknya yang sudah berusia 50 tahun dan Fahrul Rizal 66 tahun. Hanya Ade Darmawan yang masih muda, 29 tahun.
Saat kebakaran terjadi, bersama warga setempat, Edward beruntung masih bisa menyelamatkan kedua orang tuanya, Beddu Mattaliu dan Kamsiah keluar dari rumah. Dia pun sempat masuk kembali ke dalam rumah untuk menyelamatkan surat-surat berharga.
Kebakaran terjadi mulai pukul 11.00 Wita. Api baru bisa dipadamkan sejam kemudian, tepatnya pukul 12.05 Wita, oleh tim gabungan yang terdiri dari DPKP Pos PMK Penajam, Pos PMK Petung, dibantu BPBD, TNI-Polri, dan warga.
Sementara, api diperkirakan berasal dari arus pendek listrik (korsleting). Api diduga mulai membakar rumah dari bagian atap dan kemudian menjilati bagian rumah lainnya. Rumah Mattaliu cepat terbakar api karena kebanyakan materialnya berasal dari kayu.
Saat kebakaran terjadi, Edward sedang berada di dalam kamar mandi. Dia kaget karena tiba-tiba lampu padam dan mendengar orang meneriakkan kebakaran dari luar rumah. (hr)
Discussion about this post