KALAMANTHANA, Buntok – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, bersama Forum Komunikasi Lintas Sektor, Organisasi Wanita dan Sekolah, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel, Rabu (27/3/2019) menggelar pencegahan stunting melalui isi piringku dan cegah anemia pada remaja putri di Kabupaten Barito Selatan di GPU Jaro Pirarahan, Buntok.
Ketua TP-PKK Barsel, Permana Sari, dalam sambutannya menyampaikan, gelaran yang dilaksanakan kali ini adalah sebagai bentuk upaya pemerintah daerah untuk menurunkan dan mencegah stunting dengan edukasi pemenuhan gizi yang seimbang melalui pendekatan isi piringku.
“Isi piringku yang dimaksud adalah yang menggambarkan porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring itu sendiri dengan asupan gizi yang seimbang dan tentunya terdiri dari 50 persen buah dan sayur, selebihnya lagi karbohidrat dan protein,” ungkap istri Bupati Barsel ini.
Sementara itu Bupati Barito Selatan, Eddy Raya Samsuri, kepada KALAMANTHANA mengatakan arah dan tujuan pembangunan di bidang kesehatan saat ini memang dititikberatkan pada upaya promotif, preventif yang dinilai baik untuk bisa memberikan dampak kesehatan yang lebih efesien dari sisi ekonomi. Sebab, saat ini Indonesia masih menghadapi berbagai masalah dan tantangan, terutama dalam hal gizi. Masalah tersebut hingga saat ini belum bisa sepenuhnya teratasi. “Karena masih tingginya prevelensi stunting, underweight (pendek, kurus, kurang gizi) dan anemia pada ibu hamil,” sebutnya.
Selain itu, jelas Eddy Raya, investasi yang utama dalam upaya pengembangan sumber daya manusia guna pembangunan kesehatan yang berkelanjutan, mutlak diperlukan. Salah satu komponen utamanya adalah melalui perbaikan gizi di masyarakat, terutama pada periode 1.000 hari pertama dalam kehidupan,yang merupakan bagian penting dalam menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak.
“Agar bisa bersama-sama membangun gizi demi mewujudkan satu bangsa yang sehat, berprestasi melalui gizi yang seimbang,” jelas Eddy Raya. (fik)
Discussion about this post