KALAMANTHANA, Kasongan – Polisi membeberkan dugaan motif peristiwa kekerasan dalam rumah tangga di Desa Samba Bakumpai, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah. Dugaan sementara, motifnya ternyata urusan “begituan”.
Peristiwa KDRT yang berujung dengan pembacokan seorang suami kepada istrinya itu menghebohkan wadga desa setempat. Sang suami, I (38), tega membacok istrinya sendiri, WSL (29) pada Jumat (17/5) sekitar pukul 19.30 WIB.
Peristiwa tersebut terjadi di kediaman korban di Jalan Lintas Kabupaten Raya, Samba Bakumpai. I membacok istrinya hingga mengalami luka parah.
Kapolres Katingan AKBP E Dharma B. Ginting, melalui Kapolsek Katingan Tengah Ipda Adhy Heriyanto, menyampaikan motif tersangka menganiaya istrinya lantaran pelaku mengajak korban berhubungan badan, namun korban menolak dengan alasan anaknya belum tidur.
Tak lama kemudian pelaku langsung marah dan melakukan kekerasan terhadap korban dengan menggunakan satu bilah senjata tajam jenis parang sehingga korban mengalami luka parah.
“Korban mengalami luka pada bagian badan belakang, luka robek pada bahu kiri serta luka pada bagian tangan sebelah kiri dan kanan,” pungkasnya seperti dilansir Humas Polda Kalteng.
Warga sekitar rumah korban yang mendengar teriakan langsung menuju TKP. Korban yang terluka parah segera dilarikan ke puskesmas untuk dilakukan pertolongan lebih lanjut.
Setelah menganiaya istrinya, tersangka melarikan diri. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. (di)
Discussion about this post