KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Pengerjaan perbaikkan Jembatan Pulau Telo Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, telah dimulai. Namun demikian arus lalu lintas di jembatan itu masih normal.
Admin proyek perbaikan jembatan Pulau Telo, Yanto, mengatakan, untuk pengerjaan jembatan secara eksplisit memang sudah dimulai pada 7 Juli 2019, namun pihaknya masih mempersilahkan kendaraan melintas.
“Sekarang kita mulai membongkar trotoar dan arus lalu lintas masih bebas. Buka tutup satu jalur kita mundurkan sampai tanggal 12 Juli ini dengan pertimbangan karena material kita masih di Banjarmasin,” katanya di Kuala Kapuas, Selasa (9/7/2019)
Sebagaimana diketahui perbaikan jembatan Pulau Telo merupakan bagian dari kegiatan paket pekerjaan proyek preservasi jembatan ruas Jalan Bereng Bengkel-Pilang-Pulang Pisau-Kapuas batas Provinsi Kalimantan Selatan dengan nilai kontrak Rp 28,9 miliar lebih. Proyek ini dikerjakan oleh PT Pandji Pratama Indonesia.
Pekerjaan utama perbaikan jembatan Pulau Telo meliputi pengadaan dan pemasangan lantai pracetak doble T dengan panjang 60 meter dan pemasangan fender tiang pemancang baja.
Salah satu jembatan rangka baja yang menghubungkan Provinsi Kalteng ke Provinsi Kalsel ini mengalami kerusakan pada bagian lantai diposisi yang berada dibentang 1,3 dan 4 sepanjang 60 meter.
Semula penutupan satu lajur jembatan Pulau Telo dijadwalkan pada tanggal 7 Juli sampai dengan tanggal 31 Oktober 2019 atau 117 hari kalender. Namun belakangan penutupan satu lajur jembatan diundur pada tanggal 12 Juli 2019. (is)
Discussion about this post