KALAMANTHANA, Muara Teweh – Pemkab Barito Utara menambah tiga lumbung padi di tiga kecamatan, guna mengantisipasi kejadian rawan pangan. Sebelumnya di daerah ini sudah ada empat lumbung, sehingga kini total terdapat tujuh lumbung tersebar dibeberapa kecamatan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Barut, Sugeng menerangkan, bersumber dana APBD Kalteng dan APBN, pemerintah membangun tujuh lumbung pangan. Empat lumbung terdahulu, yakni di Desa Tongka (Kecamatan Gunung Timang), Desa Beringan Raya (Kecamatan Teweh Tengah), Desa Jamut (Kecamatan Teweh Timur), dan Dusun Transbangdep Desa Bintang Ninggi I (Kecamatan Teweh Selatan).
Sedangkan tiga lumbung pangan baru berada di Desa Mampuak I (Kecamatan Teweh Timur), Desa Batu Raya I (Kecamatan Gunung Timang), dan Kelurahan Montallat II (Kecamatan Montallat). “Setiap lumbung pangan mendapatkan bantuan dari Dinas KPP Barut,” kata Sugeng, Rabu (31/7/2019).
Menurut Sugeng, bantuan yang diberikan berupa gabah kering sebanyak 4.280 kg kepada empat desa. Setiap desa menerima menerima 1.205 kg, yakni Desa Jamut, Desa Mampuak I, Desa Batu Raya I, dan Kelurahan Montallat II. “Kami mengharapkan semua bantuan dapat memanfaatkan dan dikelola dengan baik,” ujar dia.
Ia menambahkan, pengembangan lumbung pangan desa merupakan program peningkatan ketahanan pangan tahun 2019. Bantuan bagi lumbung desa berlangsung sejak 2010 sampai dengan 2019. Ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan secara nasional.(mel)
Discussion about this post