KALAMANTHANA, Penajam – Warga Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku dan sekitarnya kini bisa bernafas lega. Pasalnya, sarana air bersih kini sudah dapat dinikmati.
Itu setelah water treatment plant (WTP) Unit Maridan milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kelurahan Maridan berkapasitas 10 liter per detik dan sambungan rumah (SR) yang terpasang sekitar 186 unit, diresmikan Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas’ud, Senin (7/10/2019).
Dalam proses peresmian tersebut, AGM tidak sendiri, tetapi didampingi Wakil Bupati Hamdam, Sekretaris Daerah Tohar, Asisten II Ahmad Usman, Direktur PDAM Danum Taka, Abdul Rasyid serta anggota DPRD PPU Dapil Sepaku Sariman, Bijak Ilhamdani serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten PPU. Peresmian ditandai pemotongan pita, penandatanganan prasasti dan pemutaran kran air.
Bupati Abdul Gafur Mas’ud menyampaikan pemerintah daerah menjadikan penyediaan air bersih sebagai salah satu program prioritas pembangunan yang dilaksanakan.
“Untuk mewujudkan program prioritas tersebut, Pemda telah membangun instalasi pengolahan air bersih di empat kecamatan serta terus memperbaiki dan menambah jalur pipa untuk distribusi air bersih ke masyarakat,” katanya.
Sementara itu Direktur PDAM Danum Taka, Abdul Rasyid mengatakan kapasitas WTP Unit Maridan sebesar 10 liter per detik saat ini terpasang itu kurang lebih 186 SR, kemudian persiapan untuk menyambung lagi itu sekitar 700 SR cakupannya 25 RT di Kelurahan Maridan.
“Harapan kita ke depan sesuai dengan arahan Bupati, kita ingin setiap kecamatan itu ada cabang PDAM dengan kapasitas 200 liter per detik untuk bisa mengcover seluruh penduduk PPU,” kata Rasyid.
Saat ini, target tersebut masih jauh, tetapi dalam jangka waktu lima tahun ke depan pihaknya bisa merealisasikan dengan dukungan dari Bupati, Wakil Bupati dan DPRD PPU. Saat ini di PPU ada 5 unit WTP, termasuk paling besar WTP di Lawe-Lawe dengan total 135 liter per detik. (hr)
Discussion about this post