KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 direncanakan bakal digelar Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) pada bulan November ini. Kabar itu tentu disambut baik masyarakat Bumi Handep Hapakat dan juga tentunya Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pulpis.
Salah satunya Anggota DPRD Pulpis dari Daerah Pemilihan (Dapil) II Pulpis Ragil Ari L Supar. Menurutnya penerimaan CPNS yang akan dilakukan dinilai langkah yang tepat. Apalagi angka pencari kerja atau tingkat pengangguran cukup tinggi.
“Meski formasinya masih kurang, saya kira ini setidaknya bisa mengurangi angka pengangguran di Pulpis. Masih banyak putra-putri kita ini yang mencari pekerjaan, sedangkan lahan pekerjaan sangat terbatas,” ucapnya.
Jumlah formasi secara keseluruhan di Pulpis sebanyak143 formasi yang dibagi 3 bidang diantaranya Kesehatan dengan 66 formasi, pendidikan 41 formasi dan tenaga teknis sebanyak 36 formasi.
Dengan minimnya formasi ini Ragil dapat memastikan tentunya persaingan para peserta akan sangat ketat.
“Karenanya saya harapkan dilakukan rekruitmen terbuka dan transparan. Setiap peserta diberikan kesempatan yang sama. Jangan sampai dengan formasi yang tidak banyak ini ada yang main titip atau sebagainya. Dan saya meminta pemerintah kabupaten selaku pelaksana diharapkan dapat lebih memberikan prioritas kepada putra daerah,” kata Kader Terbaik Gerindra Pulpis itu.
Ragil menjelaskan meskipun penerimaan dilakukan secara terbuka dan dari luar punya kesempatan tentunya ada persyaratan yang harus dipenuhi oleh peserta.
Misalnya memberikan prioritas ke peserta yang KTP asal Pulpis. Tentunya ini bisa memberikan peluang besar putra daerah yang memang ber-KTP Pulpis untuk menjadi PNS di Pulpis.
Karenanya ia berharap dalam rangka mengurangi angka pengangguran di Pulpis agar pemerintah lebih memprioritaskan putra daerah dan penerimaan dilakukan secara terbuka serta transparan.
“Kita ini kan ingin menurunkan angka pengangguran, jadi baiknya putra/putri asli daerah itu lebih diprioritaskan. Bukan kita anti peserta dari luar, yang kita inginkan ini putra/putri daerah untuk bisa mengabdi di daerah, membangun daerah dengan menjadi PNS,” ungkap Ragil yang tergabung di komisi III.
Pihaknya mengharapkan adanya suatu kebijakan dari Pemerintah Kabupaten Pulpis untuk memprioritaskan Putra-putri asli Pulpis untuk dapat mengisi jumlah formasi yang tersedia,
Menurutnya, Pulpis sendiri mempunyai sumber daya manusia yang memadai dari semua disiplin ilmu yang dapat mengisi formasi-formasi pada penerimaan CPNS di Pulpis tahun 2019.
“Jangan sampai dari jumlah formasi yang ada akan lebih banyak diisi oleh para peserta dari luar daerah. Selain untuk lebih memprioritaskan putra-putri daerah. Kami juga mengharapkan CPNS yang direkrut nantinya mempunyai kualitas tinggi dalam penguasaan disiplin keilmuannya serta mempunyai skill tambahan,” tuturnya.
Sedikit tambahan, terkait dengan lelang jabat yang digelar Pemkab mulai 07-25 November 2019 ini bagi pejabat eselon II agar diprioritaskan pejabat yang asli Dari bumi Handep Hapakat.(app)
Discussion about this post