KALAMANTHANA,Buntok-Fender Jembatan Kalahien mulai diperbaiki,setelah terjadinya insiden Tongkang Indotrans 3006 bermuatan batubara bersama dengan Kapal Tung Boat TB ITS yang menabrak hancur Fender Jembatan Kalahien pada selasa (30/4/2019) lalu di Kabupaten Barito Selatan,Kalimantan Tengah.
Kepala Dinas Pehubungan Kabupaten Barsel Daud Danda mengatakan Kepada KALAMANTHANA Rabu (11/12/2019),untuk pelaksanaan pengerjaan perbaikan fender jembatan Kalahien sesuai dengan koordinasi yang dilakukan oleh pihaknya dengan pihak Saker Kementrian PUPR Provinsi Kalimantan Tengah. “Bahwa pengerjaan perbaikan Fender Jembatan Kalahien saat ini sudah mulai dilaksanakan oleh pihak yang menangani,” ucap Daud Danda.
Ia juga menyebutkan,untuk penyelesaian pengerjaan perbaikan fender jembatan Kalahien itu,diperkirakan akan memakan waktu yang cukup lama,dikarenakan,saat ini kondisi air yang sedang dalam keadaan naik, dan menjadi salah satu kendala dilapangan, sehingga pekerjaannya tidak bisa cepat selesai.
Selain itu Daud Danda juga menyebutkan,perbaikan fender jembatan tersebut juga memakan biaya yang tidak sedikit. “Awalnya telah dianggarkan dengan nilai sebesar 4,3 miliar,tetapi pihak penyedia barang menilai,bahwa dengan nilai sebelumnya sangat tidak memungkinkan,sehingga kembali direncanakan ulang dan ditambah menjadi 5,3 Miliar, dan sudah disetujuai oleh pihak PT Indo Trans dan PT Asmin Baronang,” sebut Daud.
Daud juga menambahkan,dirinya selaku pihak dari Dishub Barsel dalam hal ini Pemerintah Barito Selatan,berharap,semoga pengerjaan perbaikan fender jembatan kalahien ini bisa selesai dengan baik, sehingga kedepannya aset Nasional ini dapat terjaga dengan baik. “Apapun yang melewati perairan di bawah bagian dari jembatan kalahien ini,harus di atur melalui kapal asis yang telah disiapkan”, tegas pria berdarah Toraja ini. (fik)
Discussion about this post