KALAMANTHANA, Muara Teweh – Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona (covid-19) bertambah seorang, sehingga menjadi tiga orang di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Tetapi PDP 1 dan 2 sudah dinyatakan negatif.
Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan Wabah Corona Kabupaten Barut Siswandoyo, Rabu (25/3/2020) siang, membenarkan tiga PDP corona asal Barut dirujuk ke Palangka Raya. “Sesuai dengan rilis hari ini, PDP asal Barut tiga, tetapi dua negatif sedangkan satu masih menunggu hasil lab,” kata Siswandoyo kepada wartawan.
Pemeriksaan lab, sebut Siswandoyo memakan waktu sekitar 8 sampai dengan 10 hari, terhitung sejak PDP dirujuk, dirawat, dan dikirimkan sampel untuk pemeriksaan slab.
Ia membenarkan tiga PDP asal Barut berdasarkan riwayat perjalanan pernah berkunjung ke daerah terjangkit atau zona merah penyebaran corona. Meski dia tak menyebutkan wilayah dimaksud, berdasarkan catatan KALAMANTHANA, PDP 1 pernah ke China dan PDP 2 ke Bogor, Jawa. Barat.
Selain PDP, ia mengakui ada dua Orang Dalam Pengawasan (ODP) di Barut. Kabar baiknya jumlah ODP berkurang dari 12 menjadi dua orang. Dari dua yang ada, satu dipastikan negatif, tinggal satu yang terus dipantau. “Kita lihat perkembangan. Kalau ada pneumonia, kita segera kirim ke provinsi,” ucap Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Barut ini.(mel)
Discussion about this post