KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengatakan jika ada pedagang yang nakal dan berani menimbun, utamanya sembilan bahan pokok (sembako), pihaknya tak segan-segan menyikat dengan memberikan tindakan dan sanksi.
“Di saat-saat sulit, di saat pemerintah bergelut mencari solusi untuk mengatasi pandemi virus corona (Covid-19), jangan ada yang berani bermain-main menimbun sembako dengan maksud mencari keuntungan. Bila kedapatan akan kami tindak tegas dan berikan sanksi yang berat,” tegasnya di Tamiang Layang, Jumat (3/4/2020).
Menurut Bupati Ampera AY Mebas, dalam suasana bencana akibat pandemi corona tidak boleh ada yang mengabaikan hak masyarakat dan mengambil kentungan dari bencana ini, dengan menaikan harga barang dengan menimbun Sembako, kasihan masyarakat.
Baca Juga: Legislator Ini Minta Anak Buah Ampera Turun ke Pasar Kendalikan Harga Sembako
Ditambahkan dia, guna memastikan harga sembako dan barang-barang lainnya terkendali serta tidak ada yang melakukan penimbunan barang, dirinya telah memerintahkan Kepala Dinas Perdagangan untuk proaktif. “Setiap hari turun ke lapangan melakukan pemantauan dan pengawasan,” imbuhnya.
Dikatakan Ampera, pengawasan dan pemantuan tehadap para pedagang ini tidak cukup dilakukan pemerintah, dalam hal ini Dinas Perdagangan saja, tetapi juga keterlibatan masyarakat, anggota DPRD dan aparat keamanan dalam hal ini polisi. Dia berharap tidak ada pedagang yang nakal sehingga harga terkendali serta tidak ada yang berani menimbun barang.
Pada kesempatan itu Ampera tidak henti-hentinya mengingatkan warga masyarakat untuk tetap tenang dan mematuhi himbaun dari pemerintah dengan membatasi akitivitasi di luar rumah, sembari selalu menjaga kebersihan lingkungan serta selalu menerapkan pola hidup sehat, sehingga kita semua dapat terhindar dari bahaya virus corona yang mematikan. (tin)
Discussion about this post