Dikira Aman Dinihari, Dua Pemain Sabu Gunung Mas Dicokok di Jalur Tewah-Kurun

KALAMANTHANA, Kuala Kurun – Di Jalan Tewah-Kuala Kurun, petualangan dua budak sabu, BG (35) dan DU (31) berakhir. Keduanya diringkus aparat Satuan Reserse Narkoba Polres Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

Hari itu, dinihari sekitar pukul 02.00 WIB, BG dan DU menunggangi sepeda motor di jalur jalan tersebut. Suasana sepi. Keduanya tak sadar bahwa sedang diselidiki aparat Satresnarkoba Polres Gunung Mas.

Begitu sampai di simpang tiga Pasir Putih, Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, BG dan DU didekati petugas. Mereka tak bisa mengelak karena polisi menemukan barang bukti setelah dilakukan penggeledahan.

Kapolres Gunung Mas, AKBP Rudi Asriman melalui Kasat Narkoba Iptu Untung Basuki membenarkan penangkapan BG dan DU. Penangkapan, sebutnya, dilakukan pada Senin (31/3) oleh Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Gunung Mas.

Dari penangkapan tersebut, polisi mengamankan barang bukti antara lain delapan plastik klip yang berisi serbuk kristal diduga narkotika golongan I bukan tanaman jenis sabu-sabu dengan total berat kotor 40,36 gram, satu telepon seluler Vivo, serta satu unit sepeda motor Honda CRF 150L warna hitam.

Untung Basuki menjelaskan, penangkapan keduanya berdasasarkan informasi dari masyarakat yang mengatakan akan ada transaksi jual-beli narkotika jenis sabu-sabu di Jalan Tewah-Kurun, tepatnya di simpang tiga Pasir Putih, Kecamatan Tewah.

Berbekal informasi itu, anggota Satresnarkoba Polres Gunung Mas melakukan penyelidikan. Aparat mencurigai BG yang diantar DU menggunakan sepeda motor Honda CRF 150L.

Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan delapan plastik klip yang berisi serbuk kristal diduga narkotika golongan I bukan tanaman jenis sabu-sabu. Pelaku mengakui barang tersebut adalah miliknya.

Untung Basuki menambahkan kedua pelaku akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 (1) Jo Pasal 131 (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

“Kedua pelaku saat ini sudah kami amankan dan dibawa ke Mapolres Gunung Mas guna proses serta penyidikan lebih lanjut,” ucap Untung Basuki. (ik)