KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Pemerintah Kabupaten Barito Timur untuk kali keempat berhasil mempertahankan prestasi dalam pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berturut-turut.
“Opini WTP ini merupakan hasil audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Barito Timur Tahun Anggaran 2019 lalu,” kata Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas melalui WhatsApp di Tamiang Layang, Rabu (20/5/2020).
Bupati Ampera menyebutkan sukses ini adalah keberhasilan bersama antara Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan Kepala OPD yang tak kenal lelah melakukan perbaikan dalam penatausahaan laporan keuangan dari tahun ke tahun.
“Untuk itu, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah berkerja sama untuk mempertahankan dan meraih kembali opini WTP keempat kalinya ini,” katanya.
Ampera AY Mebas menyatakan dengan adanya raihan WTP ini tidak membuat pihaknya larut dalam euforia kesenangan berlebihan, tetapi keberhasilan ini harus dijadikan motivasi untuk terus berkerja dengan baik, apa lagi ditahun-tahun mendatang tentu pemeriksaannya akan diperluas dan rinci lagi.
Kepastian Kabupaten Barito Timur ini mendapat Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemkab Barito Timur Tahun 2019 ini disampaikan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah, Ade Iwan Ruswana dalam rapat virtual bersama semua Bupati 13 Kabupaten di wilayah Kalimantan Tengah, Rabu (20/5/2020).
Pada kesempatan itu Bupati Ampera yang didampingi Wakil Bupati Habib Said Abdul Saleh, Sekda Eskop dan para kepala OPD itu, mengajak semua pihak untuk meningkatkan dan memacu laporan keuangannya, terutama masalah aset, mengingat titik utama penilaian BPK RI terletak pada pengelolaan aset daerah, karenanya ditahun ini pihaknya akan meakukan penataan asset daerah baik yang bergerak maupun tidak bergerak serta hal-hal yang masih kurang akan diperbaiki, dengan harapan tahun depan mendapat WTP lagi, pungkasnya. (tin)
Discussion about this post