KALAMANTHANA, Muara Teweh – 31 tenaga kesehatan (nakes) RSUD Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah, harus menjalani rapid test (tes cepat) pada Rabu (13/5). Hasilnya semua reaktif.
Hari ini, Sabtu (23/5/2020), para nakes kembali menjalani tes cepat kedua atau rapid test ulang. Nah, hasilnya kurang menggembirakan, karena salah satu nakes berjenis kelamin wanita dinyatakan reaktif Covid-19. Sang nakes harus diisolasi di ruang matahari RSUD Muara Teweh.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 sekaligus Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara Siswandoyo, Sabtu siang membenarkan satu nakes dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid test kedua.
Kini nakes itu diisolasi d ruang matahari, RSUD Muara Teweh. Sedangkan dua rekan yang sekamar dengan dia masih menjalani observasi di rusunawa, belakang RSUD. “Kami menunggu hasil swab PCR setelah hari raya,” kata Siswandoyo melalui sambungan aplikasi Whats App, Sabtu siang.
Informasi lain yang diterima KALAMANTHANA dari RSUD Muara Teweh menyebutkan, terdeteksinya satu nakes reaktif Covid-19, kontan membuat sedih para tenaga medis lain. Bahkan ada nakes sampai meneteskan air mata, begitu mendengar kabar buruk tentang rekannya.
Nakes reaktif Covid-19 ditengarai paling sering dan lama berinteraksi dengan MA, pasien penyakit biasa yang pada 13 Mei lalu atau setelah tiga hari dirawat, baru diketahui reaktif sehingga masuk kategori PDP.(mel)
Discussion about this post