KALAMANTHANA, Muara Teweh – Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menyatakan satu dari 11 anak buah kapal (ABK) Kapal Motor atau KM Pancar Mas, ternyata reaktif Covid-19.
Tim Gugus Tugas melakukan rapid test ABK dan melakukan disinfektan di KM Pancar Mas sebagai bagian dari tracing (melacak) kontak erat PDP berinisial S yang meninggal, Minggu (7/6) dan istrinya RS yang juga dinyatakan reaktif.
“Hasil sementara rapid test yang dilakukan terhadap 11 ABK Pancar Mas, satu orang dinyatakan reaktif. Sekarang yang bersangkutan dirujuk ke RSUD Muara Teweh. Sedangkan 10 ABK lainnya, kita minta isolasi mandiri,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Barito Utara, Siswandoyo di Muara Teweh, Rabu (10/6/2020).
Baca Juga: Terkait PDP Meninggal S, Enam Orang Rapid Test, Hasilnya Non Reaktif
Pasien S berumur 63 merupakan warga Desa Sikan Kecamatan Montallat meninggal dunia di RSUD Muara Teweh pada Minggu dan telah dimakam secara protokol kesehatan COVID-19 di lokasi pemakaman khusus COVID-19 di kilometer 7 Jalan Negara Muara Teweh – Puruk Cahu.
Siswandoyo mengatakan, tim gugus tugas terus melakukan penelusuran atau pelacakan kontak erat S dan istrinya yang menumpang kapal bis air Pancar Mas dari Banjarmasin dan tiba di Muara Teweh pada Rabu (3/6).
“Pagi ini tim gugus tugas melakukan rapid test terhadap anak buah kapal (ABK) KM Pancar Mas di pelabuhan Muara Teweh,” kata Siswandoyo yang juga Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara ini. (mel)
Discussion about this post