KALAMANTHANA, Sampit – Jajaran anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) baru-baru ini melakukan monitoring di wilayah selatan. Dalam hal ini Ketua DPRD Kotim, Rinie didampingi Ketua Komisi II, Darmawati dan anggota dewan lainnya, Paisal Darmasing, Juliansyah T dan Megawati melihat berbagai potensi yang ada di daerah tersebut.
Dalam hal ini, Rinie menjelaskan, pihaknya melakukan monitoring ke Desa Sei Ijum Raya Kecamatan Mentaya Hilir Selatan untuk melihat sektor perikanan yang ada di wilayah tersebut yang mana dirinya mengakui potensinya sangat menjanjikan apabila dilakukan pembinaan secara berkala.
“Kami sudah melakukan monitoring ke Desa Sei Ijum Raya untuk melihat sektor perikanan disana, karena potensi perikanan di daerah itu selain sangat menjanjikan, juga butuh dukungan dan termasuk pembinaan berkala,sehingga pengembangannya perlu kita dorong demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya Kamis (9/7/2020).
Baca Juga: Dua Legislator Kotim Ini Soroti Tarif Rapid Test dari Kemenkes
Terpisah Ketua Komisi II Hj Darmawati juga turut mengungkapkan Desa Sei Ijum Raya tersebut merupakan percontohan pengembangan perikanan yang didukung oleh pemerintah pusat. Selain dengan kawasannya yang dibuat khusus, juga didukung dengan sejumlah fasilitas yang dibangun pemerintah pusat pada 2015 lalu.
“Ya salah satunya seperti balai pendidikan pelatihan Sekaya Maritim, sentra pengolahan hasil perikanan dan jalan utama. Selain itu juga pada tahun yang sama, pemerintah Kabupaten Kotim juga membangun pasar ikan dan pabrik es didaerah tersebut ini merupakan potensi besar,” tukasnya.
Politisi Partai Golkar ini juga menegaskan, di Desa Sei Ijum Raya itu juga merupakan Sentra Perikanan Terpadu Sijura dan juga sudah ditetapkan sebagai kawasan minapolitan dengan zona inti berbasis desa wisata.
“Kita bisa lihat saat ini ada peningkatan fasilitas bidang perikanan, ditambah dukungan falsilitas jalan yang menurut kami sudah sangat membantu perekonomian masyarakat setempat. Kita berharap sentra perikanan terpadu ini terus di tingkatkan,” tutupnya. (drm)
Discussion about this post