KALAMANTHANA, Muara Teweh – Dua pasien suspek (dahulu disebut orang dalam pengawasan/ODP) meninggal dunia, selama dua hari berturut-turut, Jumat (24/7) dan Sabtu (25/7/2020). Keduanya menghembuskan nafas terakhir di RSUD Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Pasien suspek meninggal dunia pada Sabtu, berjenis kelamin laki-laki. Sang pasien dirawat di ruang isolasi, bernama ruang Matahari, RSUD Muara Teweh. Jenasah dimakamkan Sabtu pagi di pemakaman khusus dengan protokol kesehatan Covid-19, Km 7 jalan ke arah Puruk Cahu.
Pada Jumat (kemarin) Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Barito Utara juga merilis kasus kematian seorang suspek di RSUD Muara Teweh. Belakangan diketahui suspek tersebut seorang perempuan bekerja sebagai karyawan PT antang Ganda Utama (AGU). Ia terdeteksi mengalami gejala pneumonia (radang paru-paru), sehingga dua hari sempat dirawat di RSUD Muara Teweh.
Baca Juga: Kabar Buruk, Bertambah 3 Pasien Covid-19, 1 Suspek Karyawan PT AGU Meninggal di RSUD Muara Teweh
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Barito Utara Siswandoyo, Sabtu pagi membenarkan, ada tambahan satu kasus suspek meninggal dunia di RSUD Muara Teweh hari ini. “Suspek Covid-19 meninggal, maaf kami tak bisa kasih inisial almarhum. Kami sekarang persiapan pemakaman secara protokol kesehatan,” kata Siswandoyo singkat.
Tak ada keterangan resmi apakah pasien suspek ini sempat dirapid test (tes cepat) atau mungkin tes usap (swab).(mel)
Discussion about this post