KALAMANTHANA, Muara Teweh – Warga Benangin dan Sei Liju, Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara, terus menyuarakan kerusakan jalan di wilayahnya, karena sampai hari ini belum diperbaiki.
Jalan sepanjang sembilan km dari Benangin (ibukota Kecamatan Teweh Timur) menuju Desa Sei Liju lama rusak. Kerusakan sangat menyusahkan para pemakai jalan yang melintasi ruas tersebut.
Melalui akun Facebooknya, warga bernama RI Irawan kembali memviralkan ruas jalan yang rusak parah itu, Sabtu (1/8). Bahkan kali ini dilengkapi wawancara dengan pengguna jalan bernama Sri.
“Jalan minta diperbaiki yang bagus, biar kami petani enak jalannya, lancar,” kata Sri, saat diwawancarai dalam tayangan Youtube.
Tayangan berdurasi sekitar tujuh menit ini, memperlihatkan kesulitan warga melintasi jalan Benangin-Sei Liju. Bahkan warga mesti membuat semacam jalan tikus, sehingga sepeda motor bisa melintas. Sedangkan mobil dan truk seringkali harus kandas di jalan.
“Warga harus membuat lintasan darurat, biasa disebut jalan tikus, supaya menghindari kubangan lumpur. Saya membuat tayangan, supaya ada perhatian dari pemerintah,” kata Irawan kepada KALAMANTHANA, Senin (3/8).
Saat dikonfirmasi soal kerusakan jalan di wilayahnya, Camat Teweh Timur Sudiyono melalui percakapan WhatsApp mengatakan, Dinas PUPR Kabupaten Barito Utara sudah mengetahui dan menyampaikan kepadanya tentang rencana perbaikan Jalan Benangin-Sei Liju. “Info PU sudah siap. Hanya di lapangan menyesuaikan cuaca,” ujar Sudiyono, Senin(3/8).(mel)
Discussion about this post