KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi III DPRD Kotawaringin Timur, Riskon Fabiansyah, merasa prihatin dengan kembali meningkatnya jumlah angka penderita Covid-19 di kabupaten setempat.
“Melihat jumlah penderita Covid-19 saat ini yaitu ada 67 orang yang sedang dalam perawatan, makin membuat kita prihatin. Ini harusnya menjadi warning Pemkab Kotim untuk semakin gencar dalam melakukan sosialisasi budaya masker dan cuci tangan selama beraktivitas di luar rumah kepada seluruh masyarakat,” ungkapnya di Sampit, Selasa (8/9/2020).
Bahkan legislator Partai Golkar ini menegaskan, meskipun roda perekonomian masyarakat harus terus tetap berjalan di tengah pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan kebiasaan baru atau new normal, sudah menjadi kewajiban daerah dalam menerapkan sistem protokol kesehatan secara menyeluruh hingga ke pelosok-pelosok guna mencegah penyebaran virus corona ini.
“Hasil konfirmasi dengan Kadinkes peningkatan kasus positif Covid 19 di Kotim ini salah satu faktornya adalah sudah terjadi penularan antar penduduk. Di sini pentingnya kepatuhan pemakaian masker di tempat- tempat umum, sosial dan physical distancing. Kita harapkan juga para pelaku usaha cafe dan tempat kuliner yang ada di Kotim, tidak bosan mengingatkan pengunjung untuk memakai masker dan cuci tangan,” ungkap Riskon.
Di sisi lain dia bahkan menekankan ketentuan terkait kebijakan kebiasaan baru ini harus ditegakkan untuk segera menekan trend kenaikan kasus positif Covid-19 ini. Dia mendorong, tim Satgas Penanganan Covid-19 di bulan September ini segera mensosialisasikan perbup yang merupakan turunan dari pergub dan inpres 6/20 sebagai salah satu upaya mendisiplinkan masyarakat untuk memakai masker.
“Kita berharap tentunya kasus Covid-19 ini terus menurun. Jangan sampai trend Covid-19 ini justru tidak bisa kita bendung sehingga menjadi kendala dalam kita menghadapi gelaran Pilkada Gubernur dan Bupati, Desember mendatang,” pungkasnya. (drm)
Discussion about this post