KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dari fraksi Demokrat, SP Lumban Gaol kembali mengingatkan, agar seluruh jajaran Pemerintah, baik di tingkat Kabupaten hingga ke pedesaan tetap bersikap netral ditengah mulai ramainya suasana pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 saat ini.
“Kami berharap, semua pihak yang terlibat dalam pemerintahan hingga aparatur kecamatan, kelurahan sampai desa harus tetap menjaga independensinya demi terciptanya pembangunan yang murni untuk kepentingan masyarakat. Jangan sampai masyarakat dirugikan karena tidak netralnya aparatur negara,” ungkapnya Selasa (22/9/2020).
Bahkan salah satu kader Demokrat yang dikenal Vokal di jajaran Komisi I ini, dengan tegas mengatakan, jangan sampai pemkab memberikan kesan memihak pada salah satu pasangan calon yang melaju pada kontestan Pilkada Kotim. Bahkan dia mendorong agar pemerintah diwajibkan netral agar tercipta Pilkada berkualitas dan sukses sehingga keamanan dan termasuk ketertiban dalam proses pilkada ini berjalan sesuai dengan keinginan semua pihak.
” Intinya begini menurut saya, jika pemerintah netral, maka penggunaan APBD pun pasti akan netral dan hanya untuk keperluan dan kepentingan masyarakat, namun jika penggunaan APBD memihak salah satu pasangan calon dan diketahui oleh masyarakat mak kita akan mewariskan pemimpin yang tidak kredibel dan tidak berintegritas tinggi,” pungkasnya.
Terpisah, diketahui dalam putaran pemilihan kepala daerah yang akan di laksanakan pada 9 Desember 2020 ini,sudah ada empat bakal pasangan calon yang sudah terdaftar di Komisi Pemilihan Umum Kotim, yang hanya menunggu ditetapkan sebagai Calon, yakni M.Rudini Darwan Ali- H.Samsudin, Suprianti Rambat-M Arsyad, Halikinnor-Irawati, dan M Taufiq Mukri-Supriadi. (srs)
Discussion about this post