KALAMANTHANA, Sampit – Sampai saat ini wabah Virus Corona atau dikenal dengan sebutan Covid-19 itu masih menjadi bahasan publik, dimana Kotawaringin Timur sendiri saat ini kembali masuk daftar zona rawan terpapar lantaran ada semakin meningkatnya jumlah kasus dari klaster lokal tersebut.
Bahkan warga yang positif terserang virus mematikan tersebut sejak beberapa hari lalu semakin meningkat hingga adanya penambahan korban yang meninggal dunia.
Menanggapi hal ini Legislator asal Dapil II Kecamatan Baamang Seranau, H Abdul Kadir kembali meminta dan mengingatkan, agar setiap orang terus mematuhi anjuran atau peraturan yang disampaikan oleh pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19 itu sendiri.
Dia juga berharap warga masyarakat yang ada di Kotim ini lebih fokus pada keselamatan dan pencegahan secara mandiri dirumah masing-masing dan mengurangi aktivitas guna mengantisipasi segala kemungkinan terburuk yang dapat menimpa siapa saja.
“Tidak henti-hentinya kami mengingatkan masyarakat, dimulai dari diri sendiri dahulu, dan manfaatnya akan dirasakan oleh orang lain, saya harap jangan sampai menambah jumlah daftar yang ada, biarkan pemerintah yang memikirkan apa yang perlu di lakukan, baik mengurangi beban masyarakat termasuk dampak ekonomi dan lainnya,” ungkapnya Kamis (3/12/2020).
Pria yang duduk di Komisi I DPRD Kotawaringin Timur saat ini itu juga berharap dalam waktu dekat ini DPRD maupun Pemkab Kotim kembali melakukan pembahasan berkaitan dengan sudah mulai dekatnya masa pencoblosan di Pilkada 9 Desember 2020 ini. Terutama menurutnya untuk memastikan pilkada tetap berjalan, dan protokol kesehatan dimaksimalkan dilapangan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Tentu kami juga terus bekerja sesuai dengan tupoksi kami masing-masing, harapan kita tidak ada kendala di Pilkada nanti yang tinggal menghitung hari tersebut, dan dalam hal Prokes tentunya harus kembali di persiapankan secara matang, dan juga termasuk secepatnya segala bentuk kebijakan dalam menyikapi kasus corona dilakukan,” tutupnya. (drm)
Discussion about this post