KALAMANTHANA, Palangka Raya – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Tengah terus meningkat. Hal tersebut menjadi perhatian serius dari semua pihak termasuk TNI Polri.
Polda Kalimantan Tengah melaksanakan kegiatan pemberangkatan dan pembagian150.000 masker serentak sampai kabupaten/kota se-Kalteng, Rabu (3/2/2021) Pagi.
Masker yang dibagikan merupakan kontribusi dari Pemprov Kalteng, Korem Panju Panjung dan Polda Kalteng. Masker akan dibagikan secara terus menerus selama 10 hari untuk pendisiplinan protokol kesehatan.
Kapolda Kalteng melalui Kabidhumas Kombes Pol. K. Eko Saputro mengatakan, untuk Kota Palangka Raya pembagian masker akan dilaksanakan di tiga wilayah yang nantinya setiap wilayah akan di bagi personelnya.
Lokasi pertama di wilayah Pasar Besar,Jalan. A.Yani, Jalan Darmosugondo ,Jalan dr.Murjani,serta di Jalan Diponegoro. Lokasi kedua di wilayah Pasar Kahayan,Pertokoan Jalan.Tjilik Riwut, Wilayah Perkantoran Jalan RTA. Milono, Wilayah Perkantoran Jalan Yos Sudarso.
Lokasi ketiga di wilayah Pasar Rajawali,Jalan Rajawali, Jalan. Beliang ,Jalan Sangga Buana,Jalan Kini Balu,Jalan Tjilik Riwut ,serta wilayah Perkantoran.
“Pada hari ini Kapolda Kalteng akan memimpin pembagian masker di wilayah kedua yaitu di Pasar Kahayan dan sekitaran pertokoan di jalan Tjilik Riwut bersama dengan Sekda Kalteng dan Dandrem 102 Panju Panjung.” tutur Eko.
Masker merupakan salah satu cara utama guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Ini perintah langsung dari Presiden, Kapolri serta Panglima TNI. Gubernur Kalteng meminta Polda Kalteng dan Danrem sebagai ujung tombak dan lini sektor terdepan dalam rangka mendistribusikan masker kepada masyarakat, guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid -19″ jelas Eko
Setelah 10 hari menurut Eko akan dilakukan evaluasi, apakah ada penurunan kasus Covid-19 atau tetap ada peningkatan.
“Apabila jumlah kasus tetap meningkat, maka akan dievaluasi lagi bagaimana cara-cara bertindak yang paling tepat dan efektif dalam rangka mempercepat pemutusan mata rantai penyebaran Covid -19 khususnya di wilayah Palangka Raya,” jelasnya. (ntie)
Discussion about this post