KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Perdamean Gultom meminta agar instansi terkait khususnya Dinas Perhubungan (Dishub) terus melakukan optimalisasi pengawasan terhadap truk-truk angkutan yang Over Kapasitas sehingga rentan menyebabkan kerusakan parah jalan di Kotim ini.
Bahkan Legislator Demokrat ini menilai selama ini penindakan dilapangan bersama jajaran kepolisian semestinya ada memberikan efek jera kepada sopir maupun jasa angkutan yang terbukti over kapasitas tersebut.
“Jalan kita ini mampunya hanya delapan ton saja, kalau bobotnya lebih dari itu dan artinya membuat kerusakan secara cepat jalan-jalan yang ada diwilayah kita ini, ini harus kita awasi dan kapan perlu berikan tindakan lapangan agar ada efek jera,” ujarnya Kamis (10/6/2021).
Dia juga menilai selama ini, langkah ataupun antisipasi dari instansi terkait belum maksimal dilakukan sehingga terkesan munculnya pembiaran terhadap kendaraan atau truk-truk angkutan berat yang melebihi kapasitas jalan di Kotim ini.
“Kita berbicara fakta lapangan, masih sering kita temui truk jenis besar mengangkut unit alat berat dengan kapasitas yang sudah dipastikan melebihi standar jalan kita, semestinya ini tidak dibenarkan dan harus ditindak, jangan sampai kebablasan,” timpalnya.
Dalam hal ini Gultom berharap agar tindakan lapangan dilaksanakan, mengingat kondisi jalan di Kotawaringin Timur (Kotim) saat ini belum bisa maksimal di perbaiki akibat adanya keterbatasan anggaran baik dari provinsi maupun pemerintah kabupaten.
“Kita mengharapkan agar jalan-jalan yang ada terawat dengan baik, maka harus dialihkan untuk jasa angkutan, dan juga harus disiplin dalam menerapkan aturan, kalau dibiarkan terus-menerus maka akan semakin memperburuk kondisi jalan di daerah kita ini,” tutupnya. (drm)
Discussion about this post