KALAMANTHANA, Tamiang Layang – Kalangan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah, meminta dan terus mendorong pemerintah setempat untuk segera mencairkan insentif penanganan Covid-19 bagi tenaga kesehatan.
“Ya, kita sudah megelar rapat mengelar rapat dengan pihak eksekutif sebagai upaya agar insentif tenaga kesehatan dalam penanganan Covid-19 dari bulan Januari hingga juni 2021 ini untuk segera direalisasikan,” kata Anggota DPRD Fraksi Partai Gerindra Roma Analta, ketika dihubungi via WhatsApp di Tamiang Layang, Senin (26/7/2021).
Roma Analta mengatakan pada awal Juli 2021 sudah dibayarkan insentif penanganan Covid-19 untuk tenaga kesehatan selama empat bulan yakni periode September hingga Desember 2020 dengan besaran yang bervariasi tergantung status dan tempat tugas tenaga kesehatan yang bersangkutan, katanya
Ditambahkan dia, sebagaimana diketahui para tenaga kesehatan sangat mengharapkan pembayarannya tetap Rp7 juta per bulan per orang yang telah teranggara pada tahun 2020, semenatra untuk tahun anggaran 2021, disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah yang ditentukan berdasarkan status dan tempat tugas Nakes yang bersangkutan,imbuhnya.
Selanjutnya, kata Roma Analta Anggota Legislatif Partai Gerindra dari Daerah pemilihan II ini pihakanya dalah hal ini DPRD Bartim telah menerima informasi berkaitan insentif penanganan Covid-19 tenaga kesehatan Kabupaten Barito Timur selama enam bulan, yang belum yakni Januari – Juni 2021, untuk kami terus mendorong pemerintah daerah agar bisa membayarkan insentif tenaga kesehatan selama enam bulan tersebut, tegasnya
Pada kesempatan itu, Roma Analta, tenaga kesehatan juga manusia yang memiliki kemampuan terbatas, serta ada sebagian yang sudah berkeluarga sehingga sangat memerlukan juga dana insentif penanganan Covid-19, tenaga kesehatan juga berjuang di garda terdepan dalam penanggulangan dan penanganan Covid-19, terkhusus dalam perawatan pasien Covid-19. Mereka juga memiliki resiko tinggi atau rentan tertular Covid-19, ya secara jujur kita hendaknya melihat dari sisi kemanusian dan sosialnya, pungkasnya (tin)
Discussion about this post