KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia saat ini menunjukkan perbaikan, termasuk di Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis).
Dalam sepekan terakhir, kasus positif Covid-19, khususnya di Pulpis, telah menurun. Tercatat hanya ada 5 kasus diwilayah Pulpis.
“Pulpis saat ini masih zona kuning, mendekati hijau. Kasus masih ada di temukan di 5 Kecamatan, 5 Desa dan 5 RT berbeda, dengan 1 dan 2 pasien saja,” ucap Ketua Satgas Pengendalian Covid 19 Pulpis Pudjirustaty Narang melalui Sekretaris Satgas Salahudin.
Salahudin yang dibincangi diruangan mengakui, di tengah melandai atau melambatnya penularan Covid 19, ia tidak manampik isu atau memprediksi Indonesia akan menghadapi gelombang ketiga pandemi dalam beberapa bulan mendatang.
Artinya, pihaknya dalam arti luas pemerintah Kabupaten dan masyarakat Bumi Handep Hapakat masih harus tatap waspada dengan ancaman tersebut.
“Mengantisipasi munculnya gelombang baru Covid-19, Pemkab Pulpis melakukan upaya percepatan vaksinasi, testing, dan tracing terhadap seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, semua tingkatan dan unsur masyarakat di Pulpis diharapkan selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Ia menjelaskan Pulpis terus melakukan percepatan vaksinasi dari usia remaja sampai lansia yang di targetkan pada bulan Desembar mendatang mencapai 70 persen agar Pulpis bisa berstatus PPKM Level 2.
Menurutnya, targer vaksinasi Pulpis hingga akhir bulan September 2021 telah mencapai 37 persen dari seluruh dosis pertama dan kedua.
“Saat ini Pemerintah Pulang Pisau gencar melakukan vaksinasi untuk kategori remaja usia 12 tahun – 18 tahun. Kita juga bersyukur suplay Vaksin ke Pulpis juga sudah lancar, semoga kita bisa mempercapat proses vaksinasi diwilayah Pulpis ini,” ungkapnya.
Salahudin yang juga menjabat Kepala Pelaksana BPBD Pulpis itu mengungkapkan percepatan proses vaksinasi hingga 70 persen itu dalam rangka membentengi masyarakat Pulpis dari penyebaran virus Corona itu.
Selain itu dengan semakin banyak masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi akan menghambat penyebaran Covid 19.
“Kami yakin dengan percepatan proses vaksinasi dapat membentengi masyarakat Pulpis dari Covid 19. Karena ini ada rumusnya 70 persen masyarakat telah divaksin akan melindungi 30 persen masyarakat yang belum divaksin,” tambahnya.
Selain mempercepat proses vaksinasi, pihaknya didukung TNI dan Polri juga akan memperketat penerapan prokes kesehatan di lingkungan masyarakat terutama dengan penggunaan masker.
Bahkan di PPKM level 3 ini pihaknya tetap kegiatan – kegiatan yang bersifat menimbulkan kerumunan.
“Penggunaan masker ini harus menjadi kebiasaan untuk melindungi diri dari bahaya Covid 19 yang mengancam. Kita juga tetap mengawasi seperti rumah makan, pasar dan lainnya agar tidak menimbulkan kerumunan yang berlebihan,” tutupnya.(Oktavianus/Sun Rise)
Discussion about this post