KALAMANTHANA, Kasongan – Untuk meningkatkan perekonomian petani di dua kecamatan yaitu Kamipang dan Mendawai, Pemerintah Kabupaten Katingan genjot pembangunan ruas jalan dari Pikahi ke Mendawai.
Saat ini pekerjaan pembangunan jalan tersebut tinggal beberapa kilometer lagi, sehingga pada nantinya petani di dua kecamatan tersebut nyaman untuk mengangkut hasil pertaniannya.
Hal tersebut disampaikan Bupati Katingan, Sakariyas, Minggu (7/11/2021). “Hasil panen di sektor pertanian yang ada di Kecamatan Katingan Kuala dan di Kecamatan Mendawai saja sudah dapat memenuhi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Katingan dalam pertahunnya, ” Ungkapnya.
Menurutnya, para petani selama beberapa tahun ini kesulitan untuk menjualnya ke ibukota Kabupaten lantaran terkendalanya infrastruktur di bidang jalan. Padahal, jika hasil pertanian mereka bisa dibawa melalui jalan darat dan dipasarkan di Kasongan, nilainya akan lebih tinggi ketimbang dijual di tempat bertani.
” Meskipun bisa memenuhi kebutuhan masyarakat setempat saja, tapi juga berkelebihan atau surplus. Apabila mengacu pada data di Dinas Pertanian, sejak tahun 2010 silam sudah mengalami surplus beras, dengan kisaran sekitar belasan ton pertahun,” kata Sakariyas.
Pasalnya, selain memiliki lahan pertanian pasang surut yang sangat luas, panennya pun bisa dua hingga tiga kali pertahun. Sehingga, hasilnya pun bukan hanya memuaskan saja, tapi juga dapat memenuhi kebutuhan untuk konsumsi puluhan ribu masyarakat Katingan.
Setelah dibeli oleh daerah lain, beras Katingan tersebut dikemasnya, lalu dijualnya lagi ke beberapa daerah lainnya. Termasuk dijualnya ke Kabupatenn Katingan.
Namun, sebagian besar hasil panennya baik berupa gabah maupun yang sudah menjadi beras, para petani seperti di Kecamatan Katingan Kuala yang wilayahnya berhadapan dengan laut Jawa membuat petani menjual sebagian hasil panennya ke daerah lain seperti ke daerah Banjarmasin Kalsel dan ke Sampit Kabupaten Kotawaringin (Kotim). (srs)
Discussion about this post