KALAMANTHANA, Puruk Cahu – Apa sebenarnya tujuan kunjungan dua Wakil Menteri atau Wamen Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr Alue Dohong beserta Wamen PUPR, John Wempi Wetipo ke Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, 9-11 Februari 2022?
Kini terjawab, kedua pejabat penting tersebut datang ke Kalteng guna mempercepat realisasi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Joloi di Kecamatan Seribu Riam, Kabupaten Murung Raya.
Pembangunan PLTA Joloi masuk dalam Rencana Strategis (Renstra) 2023. Namun kedua pejabat pusat ini perlu melihat langsung lokasi PLTA. Simboliknya lagi, Alue Dohong merupakan putra asli Dayak Kalteng pertama yang berada dalam jajaran pemerintah pusat sebagai Wamen.
Saat mendarat di Muara Teweh dan berlanjut santap siang di rumjab bupati Barito Utara, Rabu (9/2), Alue setengah bercanda mengatakan dirinya sudah cukup lama tak mencicipi Ikan Saluang. Siang itu, Pemkab Barito Utara memang menyediakan menu khas ikan dari DAS Barito.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Murung Raya, Paulus K Manginte, saat dijumpai Jumat (11/2/2022) siang di Muara Teweh membenarkan, ada beberapa agenda kunjungan dua Wamen tersebut. Tetapi paling penting soal pembangunan PLTA Joloi.
“Kedua Wamen melihat infrastruktur di Mura. Meninjau jalan nasional Muara Teweh-Puruk Cahu. Namun lebih penting lagi soal PLTA Joloi sebagai program strategis nasional. Kalau itu jadi, diproyeksi akan mendukung kebutuhan listrik di IKN (Ibu Kota Negara) yang lebih dekat, selain untuk kebutuhan lokal,” kata dia.
Ia menambahkan, PLTA Joloi berada di bagian Hulu Sungai Barito. Ada tiga sungai yang akan dibendung, yakni Sungai Barito, Sungai Joloi, dan Sungai Busang. Saat ini sedang dalam tahap survei oleh konsultan, termasuk mengerahkan pesawat foto udara dari Bandara Haji Muhamad Sidik atau HMS, Muara Teweh, Jumat siang.
“Jika ketiga sungai tersebut dibendung, kapasitas air akan semakin besar. PLTA Joloi sudah masuk program strategis nasional, kita harapkan proyeknya dipercepat,” sebut dia.
Informasi lain yang dihimpun Kalamanthana.id dari berbagi sumber menyebutkan, pada tahun 2021,Komisi IV DPRD Kalteng sudah melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Jakarta untuk menggelar pertemuan dengan Kementerian PUPR RI Dirjen Sumber Daya Alam (SDA).
Pertemuan dilaksanakan 17-20 November 2021. Kunjungan kerja rombongan Komisi IV itu menyampaikan beberapa hal penting. Salah satunya soal pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Muara Joloi, Kecamatan Seribu Riam, Kabupaten Murung Raya, dengan kapasitas tenaga sekitar 280 MW atau Mega Watt. (Melkianus He)
Discussion about this post