KALAMANTHANA, Palangka Raya – Kasus pembunuhan terhadap Syarwani (45) pemilik toko Vape Joe di Jalan Dr Murjani Kota Palangka Raya membuat pihak keluarganya tidak terima atas kejadian tersebut.
Ibu kandung korban Hj Maslian mengatakan bahwa tidak terima atas kejadian tersebut dan meminta para pelaku di hukum mati biar setimpal.
“Nyawa harus di balas juga dengan nyawa, saya tidak terima atas kematian anak saya yang dilakukan para pelaku,” kata Maslian, Selasa (12/4/2022) Siang.
Dijelaskannya Ibu Korban, bahwa sebelum ditemukan meninggal dunia korban sempat mendatangi ibunya meminta uang untuk membeli makanan. Setelah beberapa hari korban tidak ada kabar hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia.
“Saya khawatir dan sempat berpikir kemana anak ku kok tidak ada kabar dan setiap harinya saya yang mengantar nasi untuknya,” jelasnya.
Baca Juga: Kasus Mayat Berbungkus Karung, Tim Macan Kalteng Ringkus Enam Pelaku
Mendengar kabar bahwa anak kesayangannya meninggal dunia sang ibu kaget dan tidak percaya. Bahkan ketika di kamar mayat tidak menyangka kondisi jasad korban sudah dalam keadaan membusuk dan penuh luka dan dibuang di hutan bekas galian pasir.
Diberitakan sebelumnya bahwa kondisi korban pada saat ditemukan terdapat beberapa luka di bagian tubuhnya dan sebagian badannya terbungkus karung di Jalan Tanjung Pinang l Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya pada, Kamis (10/3/2022) Pukul 06.00 WIB.
“Saya meminta kepada pihak Kepolisian agar para pelaku ini di hukum yang setimpal dan kalau bisa di hukum mati,” tandasnya.(am)
Discussion about this post