KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) H. Suprianto meminta agar pemerintah daerah menjadikan tiga Daerah Pemilihan di kabupaten setempat sebagai wadah atau lumbung ketahanan pangan yang memiliki potensi besar untuk sektor pertanian dan industri lainnya.
Dijelaskannya, lahan pertanian di tiga Dapil ini, diantaranya Dapil III Wilayah Selatan, Dapil IV wilayah Tengah, dan Dapil V Wilayah Utara tersebut bisa dibagi lagi ke beberapa tanaman holtikultura. Bahkan potensi lahan kosong di tiga daerah itu masih tergolong banyak, sehingga tidak begitu kesulitan untuk mengembangkan sektor-sektor yang ada.
“Di tiga Dapil ini menurut kami, potensi pertanian dan industri sangat besar, kalau kita bicara kesejahteraan masyarakat dan sumber pendapatan asli daerah, tidak mustahil tiga daerah itu mampu mengatasi berbagai persoalan yang menjadi kendala pemerintah daerah saat ini,” ungkapnya Jumat (22/04/2022).
Disisi lain legislator PKS ini menekankan, bahkan berbicara sektor pertanian hortikultura bukan merupakan hal yang baru di wilayah Kotawaringin timur. Sebab menurutnya sejak beberapa tahun silam, daerah Kotim ini memilik lahan yang subur, dan berisi sumber daya alam yang melimpah di dalam tanah.
“Bahkan program tersebut hingga saat ini sudah terealisasi dan kelompok tani yang bergabung sudah merasakan manfaatnya. Tinggal kita gerakkan sektor-sektor industri dan pertanian di dua wilayah lainnya, daerah melalui BUMD harus mampu menjadi tempat payung hukum untuk memaksimalkan pemanfaatan Sumberdaya alam yang ada ini,” timpalnya.
Disisi lain dia juga menyebutkan, selama ini pemerintah daerah masih terpaku dalam mengembangkan potensi ekonomi dari sektor pertanian, namun hal itu tidak dilebarkan sampai pada daerah Dapil lainnya yang berpotensi lebih baik. Bahkan dari sisi sektor industri tiga wilayah ini sama-sama memiliki cadangan hasil alam yang melimpah.
“Saat ini kita bisa lihat, sektor pertanian seperti buah-buahan di daerah dapil IV sudah hidup, dapil V juga sudah berkembang jauh sebelumnya, hanya perlu dilebarkan lagi di sektor industri pertambangan misalnya, buat terobosan baru menggunakan BUMD sebagai tempat penampung dan penggeraknya,” tutupnya.(Sudarmo)
Discussion about this post