KALAMANTHANA, Palangka Raya – Seorang bocah bernama Andra berusia 6 tahun dilaporkan ibunya ke pihak Kepolisian Satlantas Polresta Palangka Raya di Pos Bundaran Besar karena diduga menjadi korban penculikan, Jumat (6/5/2022) Siang.
Ternyata si anak bukan diculik, tapi dijemput sama ayahnya dibawa jalan-jalan. Andra dijemput ayahnya tanpa sepengetahuan ibunya.
Rizal sang ayah menceritakan bahwa menjemput anaknya saat sedang bermain didepan rumah menggunakan mobil untuk diajak jalan-jalan namun tidak memberitahu kepada istrinya.
Saat itu bocah tersebut sedang main berdua diluar rumah bersama keponakannya. Kemudian ibunya bertanya kepada keponakannya kemana dedeknya lalu dijawab dedeknya jalan tadi ikut orang pakai mobil.
Sang ibu yang tidak menyadari bahwa itu adalah mobil suaminya langsung mendatangi petugas piket Pos Bundaran Besar dan melaporkan bahwa anaknya di culik.
“Saya yang jemput mas untuk diajak jalan-jalan tapi tidak memberitahu istri dan sama istri saya langsung di laporkan ke Pos Satlantas di Bundaran Besar,” kata Rizal.
Tidak berselang lama kabar penculikan tersebut sempat viral namun setelah mengetahui bahwa bocah tersebut dijemput ayahnya kemudian kedua orang tua tersebut bersama sang anak mendatangi Pos Satlantas di Bundaran Besar untuk mengabarkan bahwa anaknya bukan korban penculikan.
Isna ibu dari bocah tersebut mengatakan bahwa dirinya saat itu panik dan tanpa menunggu lama langsung bergegas untuk melaporkan ke pihak Kepolisian.
“Saya panik kan tadi enggak tau kalau yang jemput ayahnya, setelah itu kami bertiga kembali ke pos polisi untuk mengabari bahwa anak saya bukan korban penculikan,” Isna.
Sementara itu, Kanit Turjawali Satlantas Polresta Palangka Raya Iptu Made yang akrab disapa Made Coy membenarkan adanya laporan tersebut.
Bahwa ada seorang ibu-ibu tanpa memakai alas kaki datang ke Pos Satlantas melaporkan anaknya menjadi korban penculikan akan tetapi hal tersebut tidak benar setelah adanya kabar yang sebenarnya.
“Tadi kita menerima laporan langsung dari ibu bocah tersebut bahwa anaknya di culik akan tetapi berselang beberapa jam kedua orang tua bocah tersebut datang lagi ke pos satlantas memberikan kabar yang sebenarnya bahwa anaknya dijemput ayahnya bukan diculik,” pungkasnya. (am)
Discussion about this post