KALAMANTHANA, Pulang Pisau – Dalam upaya mencegah konflik dalam Pesta demokrasi tingkat desa di kabupaten berjuluk Bumi Handap Hapakat yang, jatuh pada 18 Mei 2022 mendatang Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau bersama Kepolisian Resort setempat menggelar Deklarasi Damai.
Tepat pada hari ini, Rabu (11/5/2022), di Aula Kantor Bappedalitbang kabupaten setempat kembali dilaksanakan tahapan Deklarasi Damai diikuti 52 calon kepala desa di 20 desa yang menggelar pemilihan serentak.
Deklarasi Damai dengan menetapkan protokol kesehatan itu, dihadiri langsung Bupati Pulang Pisau, Pudjirustaty Narang, Ketua beserta Wakil Ketua DPRD Pulang Pisau, unsur forkopimda, camat, Ketua panitia pemilihan, BPD dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya bupati mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian daripada tahapan pelaksanaan pemilihan kepala desa
Dimana, lanjut bupati, para calon kepala desa sebelumnya sudah melaksanakan kampanye untuk meraih dukungan masyarakat di desanya masing-masing.
“Pelaksanaan Pilkades tahun ini berpedoman pada Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 9 tentang pemilihan kepala desa/serta tetap memperhatikan protokol kesehatan penularan Covid-19 guna antisipasi klaster baru dan pencegahan penularan Covid-19,” kata Taty sapaan akrab Bupati Pulang Pisau.
Dalam pelaksanaannya sendiri, bupati meminta kepada para calon saat berkampanye jangan melibatkan kepala desa, perangkat desa, anggota BPD, dan pengurus atau unsur partai politik.
“Jadi, saya ingatkan saat berkampanye tetap berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku dan mengedepankan etika, moralitas serta adat istiadat masyarakat setempat, tentu dengan menerapkan prokes,” pesannya.
Kemudian lagi, kata bupati, dia meminta kepada seluruh calon kades memiliki tekad dan prinsip siap memang dan siap kalah.
Sebab, ungkapnya, yang akan menjadi kepala desa itu tidak lain calon yang memiliki suara terbanyak dan suara sah.
“Karena itu sudah hukumnya dalam proses demokrasi, khususnya pada pemilihan kades,” tukasnya.
Terakhir, Taty mengimbau agar seluruh elemen masyarakat dapat menciptakan situasi yang kondusif, dan khusus kepada pada calon kades untuk tidak membawa atau menyebarkan isu yang menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan selama pelaksanaan pilkades ini.
“Karena masih nuansa Idul Fitri 1443 H, saya pribadi beserta keluarga dan atas nama Pemkab Pulang Pisau mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri Mohon Maaf Lahir dan Batin. Semoga Tuhan memberikan kesehatan dan umur panjang hingga bertemu kembali di Ramadhan tahun depan,” Tutupnya. (Oktavianus)
Discussion about this post