KALAMANTHANA, Kuala Kurun – Perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Kalimantan Hamparan Sawit (KHS) di Kecamatan Manuhing, Kabupaten Gunung Mas gandeng Forum Pemuda Daya (Fordayak) untuk kehumasan dan pengamanan.
Pada pertemuan koordinasi Tim Konsultan Social, Security, License (SSL) Fordayak dengan Management PT. KHS, Manager Eksekutif PT KHS, Tua Gerson Zendrato menegaskan, pihaknya akan tetap komitmen untuk mensejahterakan masyarakat lokal.
Tua Gerson mengatakan, dalam hal rekrutmem tenaga kerja, PT KHS memberikan kesempatan kepada masyarakat lokal. “Tenaga kerja lokal tidak hanya berfokus terhadap kehumasan dan pengamanan, tetapi juga ada pada bidang lainnya bahkan pada tingkatan Asisten dan Kepala Bagian,” ujarnya.
Ketua Konsultan SSL Fordayak, Sameon S. Siwung menjelaskan, keberadaan Fordayak ikut koordinasi dengan perusahaan bertujuan membangun sentra ekonomi yang berkelanjutan.
Memberikan kesempatan bagi masyarakat lokal berkarya, saling menguntungkan, saling menguatkan. “Rencana jangka panjang bersama warga masyarakat akan menjadi satu kekuatan ekonomi yang terpadu sebagai keluarga besar dalam kemitraan yang berkelanjutan di wilayah ini,” ujarnya.
Ditempat terpisah Ketua Umum DPP Fordayak, Bambang Irawan menyampaikan, sebagai masyarakat suku Dayak sudah saatnya tidak tinggal diam sebagai penonton atas investasi di Kalimantan Tengah.
Tanpa bersinergi dengan perusahaan juga kata Bambang Irawan mereka tetap berjalan. “Ketika kita bisa bermitra dengan baik, maka akan semakin banyak peluang pekerjaan bagi pemuda Dayak untuk berkarier sesuai dengan potensi yang dimiliki. Kita juga bisa mempunyai ruang untuk menyampaikan agar management perusahaan dapat bersinergi dengan masyarakat sesuai dengan aturan yang berlaku,” kata dia.
Ketua DPD Fordayak Gunung Mas, Edwin Van Houten mengatakan, tujuan kemitraan ini agar masyarakat lokal yang berada di sekitaran perusahaan supaya dapat diberdayakan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki dan juga mengangkat harkat dan martabat suku Dayak.
Komandan Satuan Pasukan Pengamanan Forum Pemuda Dayak (Dansat Pam Fordayak) Bakti Yusuf Irwandi menambahkan, bahwa saat ini untuk mencari pekerjaan bagi masyarakat suku Dayak dalam situasi bangsa saat ini pada pandemi Covid-19 sangat sulit.
“Tambah lagi yang diberhentikan karena kerugian perusahaan akibat pandemi ini, maka melalui kemitraan ini memberikan ruang untuk Pemuda lokal bisa bekerja di perusahaan,” kata Bakti.
Hadir juga dalam acara pertemuan ialah Pebrinino IR & Personalia, Hendra Wijaya Asisten Humas, Hadi Prayitno Kanit Pam, Sigai Wadansat I Pam Fordayak, Beno Santoso Wadansat II Pam Fordayak dan Fridey Susanto S. S. Sekretaris DPK Fordayak Manuhing. (srs)
Discussion about this post