KALAMANTHANA, Muara Teweh – Menjelang tahun politik 2024, persiapan kontentasi politik seluruh jajaran di bawah Kodim 1013 Muara Teweh, Kalimantan Tengah, berkomitmen siap mendukung dan mengamankan pesta demokrasi Pemilu 2024.
Perintah dari pimpinan tertinggi TNI kepada seluruh prajurit cukup jelas dan tegas, agar seluruh prajurit menjaga “Netralitas TNI”. Netralitas TNI meliputi sikap yang dilakukan tanpa memihak maupun anti dengan Capres dan Partai tertentu. Prajurit TNI dilarang keras menggunakan fasilitas TNI untuk mendukung kegiatan/kepentingan partai politik,” tegas Dandim 1013/MTW Letkol (Inf) Edi Purwoko, Minggu (16/7/2023).
Penegasan tersebut disampaikan Dandim 1013/MTW menanggapi viralnya video penurunan baliho salah satu bakal capres, karena berada di lahan Kodim 1013/MTW.
Banner foto Capres Ganjar Pranowo yang berada di lahan Kodim 1013/MTW. Guna menghindari adanya pertanyaan yang meragukan netralitas TNI maka Kodim berkoordinasi dengan Satpol PP serta Panwas untuk mencopot banner tersebut, ” tambah Dandim 1013/MTW.
Hal tersebut juga sejalan dengan perintah Panglima TNI kepada seluruh jajaran supaya bersikap netral. Kodim 1013/MTW mendukung penuh dan terus menjalankan perintah tersebut secara konsisten, ” kata Dandim 1013/MTW Letkol Edi.
Dandim menegaskan netralitas TNI tak perlu diragukan, karena sejak pemilu pertama dihelat, TNI khususnya jajaran Kodim 1013/MTW tetap netral sampai kini.
Sikap netral Kodim 1013/MTW merupakan penjabaran perintah UU, sekaligus demi menjaga keamanan menuju kontestasi pemilu 2024. “TNI menjaga dan melindungi negara, dan jangan sampai rakyat menjadi korban. Itu pentingnya netralitas TNI, ” sebut Edy.
Dandim 1013/MTW mengingatkan kembali sekaligus menyegarkan kesadaran para personilnya, karena ada indikasi eskalasi politik terus meningkat menjelang pengumuman capres dan cawapres pada Oktober mendatang.
Sekedar diketahui Kodim 1013/MTW membawahi 2 Kabupaten, yakni Barito Utara dan Murung Raya. Di bawah Kodim 1013/MTW terdapat puluhan Komando Rayon Militer (Koramil). (Melkianus)
Discussion about this post