KALAMANTHANA, Palangka Raya – Rapat Koordinasi (Rakor) Kelembagaan Adat Dayak Se- Kalteng Tahun 2023 yang digelar oleh DAD Kalteng. Kegiatan tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Aquarius, Palangka Raya, Kamis (28/12/2023).
Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalteng, Agustiar Sabran, mengatakan, salah satu faktor untuk meningkatkan pembangunan adalah pendidikan. Karena Pendidikan merupakan salah satu faktor penting untuk kemajuan masyarakat.
“Untuk mewujudkan Kalteng yang bermartabat, maju, dan sejahtera. Masyarakat Dayak di Kalteng harus merdeka dari keterisolasian dan bebas dalam mengejar pendidikan,” kata Agustiar Sabran.
Dia mengajak masyarakat untuk bebas dalam mengejar pendidikan di Kalteng, dan menekankan, bahwa pendidikan harus menjadi prioritas bagi siapa pun yang ingin meraih kesuksesan.
“Dengan pendidikan masyarakat dapat memperoleh kemampuan dan keterampilan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka,” ujar Agustiar.
Selain masalah pendidikan Agustiar juga menyampaikan pentingnya revisi kelembagaan DAD untuk memperkuat nilai-nilai kelembagaan adat dalam masyarakat.
“Seiring dengan adanya revisi kelembagaan DAD, peran lembaga adat di dalam masyarakat diharapkan akan memiliki payung hukum yang jelas dan tertuang dalam perda,” ungkap Ketua DAD Kalteng ini.
Dia menyebut, Revisi kelembagaan DAD juga dianggap penting untuk memperkuat peran lembaga adat dalam masyarakat. Simbolisme dan nilai-nilai tradisional yang dimiliki oleh adat Dayak akan menjadi pondasi kuat bagi proses revolusi industri 4.0.
“Hal ini dimaksudkan agar kelemahan budaya yang masih diakumulasi bisa teratasi dengan terpusatnya nilai-nilai budaya dalam posisi strategis,” imbuhnya.
Agustiar menambahkan, kelembagaan DAD memiliki peran penting dalam membangun komunitas di Kalteng yang lebih mandiri, inovatif, dan inklusif. (Mit)
Discussion about this post