KALAMANTHANA, Sampit – Daerah Pemilihan lima (Dapil 5) merupakan salah-satunya wilayah yang memiliki potensi Sumber Daya Alam (SDA) luar biasa di Kotawaringin Timur (Kotim).
Namun kekayaan alam tersebut belum bisa maksimal dikembangkan menjadi sektor usaha yang mampu menjadi penopang hidup bagi warga masyarakat di daerah itu.
Dapil 5 meliputi Kecamatan Antang Kalang, Telaga Antang, Bukit Santuai, Parenggean, Mentaya Hulu dan Tualan Hulu.
Bahkan beberapa desa sampai dengan saat ini masih terbatas akses jalur darat, hingga terus menggunakan jalur sungai yang rawan akan kecelakaan, lantaran harus melewati arus deras dan riam yang sangat menakutkan.
Tidak hanya soal infrastruktur jalan, listrik bahkan internet sebagai sarana mencari informasi masih sulit diperoleh oleh warga masyarakat dibeberapa desa daerah tersebut.
“Kami kadang harus ke Katingan kalau mau berbelanja, dengan kondisi jalan apa adanya mau tidak mau karena itu pilihan alternatif, paling tidak satu jam setengah, kalau turun ke kecamatan itu memakan waktu yang lama, dan harus jalur sungai,” ungkap LS salah satu pemuda asal Kecamatan Antang Kalang Kamis(3/10/2024) dibincangi Via Telepon.
Bicara kondisi ekonomi, LS juga menyampaikan, sangat sulit bagi desa-desa disana untuk berkembang dengan baik. Satu sisi sulitnya akses lantaran selalu dibenturkan dengan aturan dan status kawasan, sisi lain peluang usaha sulit berkembang lantadan beberapa faktor.
“Mau buka usaha apa, serba sulit berkembang, jualannya mau jual kemana, akses masih terbatas, mau jualan online listrik dan internet belum masuk,kerja di PT sama saja bohong, gaji sekian harga barang sekian, habis waktu begitu-begitu saja tidak seimbang antara penghasilan dengan harga barang, terutama bahan pokok,” timpalnya.
Merespon hal ini Juru Bicara Calon Bupati-wakil Bupati Kotawaringin Timur nomor urut 03 Rudini-Paisal, Dadang Siswanto menegaskan, paslon usungan partai PAN tersebut optimis bisa mewujudkan keinginan masyarakat Dapil 5 secara umum. Bahkan menurutnya dengan program satu desa satu potensi usaha tersebut mampu memberikan warna lain dalam hal kemajuan desa-desa di daerah itu.
“Bicara akses tentu itu prioritas, infrastruktur jalan adalah modal utama dalam menjalankan semua rencana program kerja Calon Bupati-wakil Bupati kami Rudini-Paisal,sehingga dalam program-programnya ada UMKM, ada Satu desa minimal satu potensi usaha melalui Bumdes yang mana nantinya akan berkolaborasi dengan BUMD, itu teknis yang sudah disiapkan,” ungkapnya.
Bahkan menurut Dadang, Dapil 5 harus benar-benar menjadi lumbung sektor ekonomi kedepannya lantaran daerah itu memiliki segudang potensi sumber PAD yang bisa dimanfaatkan bagi kepentingan masyarakat disana maupun secara umum.
“Wisata, industri pertambangan, kelapa sawit, pertanian, peternakan, semua ada di daerah itu, tinggal bagaimana memaksimalkan potensi itu menjadi nyata sebagai lending sektor ekonomi masyarakat dan daerah kedepannya, artinya daerah yang memiliki potensi akan sejahtera kalau benar-benar diperhatikan,” tegasnya.
Bicara soal kendala menurutnya Rudini-Paisal sudah melihat berbagai solusi alternatif, baik itu urusan Infrastruktur jalan yang terkendala status kawasan, sampai pada usaha desa dan ekonomi masyarakat daerah tersebut yang belum bisa termaksimalkan.
“Solusi pasti ada, dan teknisnya nanti kita paparkan secara forum resmi, yang pasti Rudini-Paisal optimis Dapil 5 bisa maju dan sejahtera kalau mereka berdua diberikan kesempatan untuk memimpin Kotim 2024-2029 ini,”tutupnya. (Darmo)
Discussion about this post