KALAMANTHANA, Sampit – Anggota Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Perdamean Gultom meminta agar pihak dinas terkait khususnya Disperdagin melakukan pengawasan sejak dini guna mencegah terjadinya lonjakan harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun baru 2025 mendatang.
Menurutnya langkah-langkah pencegahan bahkan intervensi dari dari pemerintah daerah setempat diperlukan, untuk menekan terjadinya kelangkaan bahan pokok maupun penimbunan bahan pokok yang rentan menyebabkan terjadinya permainan harga di pasaran.
“Langkah pencegahan kami kira perlu dilakukan, bahkan termasuk intervensi dari pemerintah daerah melalui dinas teknisnya, kita ketahui biasanya mendekati hari-hari besar seperti tahun baru atau natal itu terjadi kenaikan harga, bahan pokok bisa terjadi kelangkaan akibat permainan oknum, ini yang harus di cegah,” ungkapnya Kamis 21 November 2024.
Legislator Nasdem ini juga menekankan, langkah pencegahan juga harus di ikuti dengan tindakan intervensi dilapangan misalnya menghadirkan pasar-pasar murah kepada masyarakat kurang mampu, atau antar desa di Kotim ini untuk mengurangi dampak permainan dilapangan.
“Harga bahan pokok yang rentan naik biasanya apa saja, itu sudah di ketahui dan tinggal langkah pencegahan dan intervensi di lapangan, kalau itu sudah dilakukan maka setidaknya mengurangi dampak negatif yang terjadi,” timpalnya.
Tidak lupa legislator Dapil I ini juga meminta kepada pelaku usaha untuk tidak bermain-main dengan harga di saat momentum hari besar nantinya. Menurutnya pemerintah daerah dan legislatif akan terus melakukan kontrol dan pengawasan dilapangan.
“Kami minta juga para oknum pelaku usaha ini tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan masyarakat banyak, tentunya kami di komisi II akan terus melakukan pengawasan dan kontrol terkait hal ini,” tutupnya. (Darmo)
Discussion about this post