KALAMANTHANA, Kuala Kapuas – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kapuas, Kalteng, mencatat pencapaian kinerja gemilang sepanjang tahun 2024.
Kepala DPMPTSP Kapuas, Pangeran S Pandiangan, menjelaskan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan sebesar Rp 300 juta berhasil melampaui ekspektasi dengan realisasi Rp 1,8 miliar lebih.
“Artinya 500,12 persen pencapaiannya, luar biasa,” katanya saat mengger konferensi pers di Kuala Kapuas, Selasa (31/12/2024).
Capaian investasi di Kabupaten Kapuas juga melebihi target. Dari target Rp 1,8 triliun, realisasinya mencapai Rp 2,2 triliun lebih.
Baca Juga: Duh, Pembangunan Dua Proyek RTH di Kapuas Molor
Selain itu, DPMPTSP Kapuas meraih penilaian pelayanan publik dengan kualitas tinggi dari Ombudsman, serta menduduki peringkat kedua dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) se-Kabupaten Kapuas.
Terkait Monitoring Center for Prevention (MCP) yang dinilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pangeran optimistis mencapai nilai sempurna 100 persen, sebagaimana diraih pada tahun sebelumnya.
Ia berharap investasi di Kabupaten Kapuas terus bertumbuh dan pelayanan publik semakin optimal. Salah satu target utama 2025 adalah pendirian Mal Pelayanan Publik (MPP), yang diharapkan dapat meningkatkan nilai kinerja pelayanan.
“Selama ini nilai kami belum maksimal karena belum ada MPP. Dengan adanya MPP, kami optimis pelayanan publik akan jauh lebih baik,” tutup Pangeran. (fan)
Discussion about this post