KALAMANTHANA, Jakarta – Pemain muda Iqbal Gwijangge tampaknya bakal hijrah dari Barito Putera. Dia akan bergabung dengan klub Thailand.
Iqbal Gwijangge, pemain kelahiran Jawa Barat itu, saat ini masih tercatat sebagai bintang muda Barito Putera.
Tapi, namanya disebut-sebut sebagai salah satu dari dua pemain Timnas U-20 Indonesia yang bakal berkiprah di Liga Thailand.
Kemungkinan hengkangnya Iqbal Gwijangge itu dikemukakan pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri di Jakarta, Sabtu 18 Januari 2025.
“Ada dua memang yang sekarang saya izinkan untuk tanda tangan kontrak,” ujar Indra Sjafri di Jakarta.
Pelatih berusia 61 tahun itu mendukung penuh apabila ada pemain-pemain Indonesia yang ingin berkiprah di liga luar negeri dengan tujuan untuk mengembangkan kualitasnya.
Jika sudah resmi diumumkan, kedua pemain itu akan bergabung dengan tiga pemain Indonesia lainnya yang sudah berkiprah di kompetisi Negeri Gajah Putih.
Tiga pemain itu adalah Asnawi Mangkualam di Port FC, Pratama Arhan di Bangkok United, dan Ronaldo Kwateh di Mahasarakham SBT.
“Saya akan selalu mendukung pemain-pemain yang bermain di klub luar negeri supaya dia bisa mengembangkan dirinya,” kata Indra.
Indra tak menyebut mana klub yang akan dibela Iqbal dan Meshaal.
Namun, untuk Iqbal, pelatih asal Lubuk Nyiur, Sumatera Barat itu menjelaskan pemain yang kini bermain untuk Barito Putera tersebut akan menandatangani kontrak bersama klub Thailand setelah Piala Asia U-20 2025 di China yang digelar pada 12 Februari-1 Maret.
“Meshaal ke Thailand dan Iqbal juga. Akan tetapi, Iqbal mungkin prosesnya akan dia lanjutkan setelah Piala Asia U-20. Saya menyerahkan ke dia. Saya memberikan ruang bagi mereka untuk bisa mengembangkan diri,” tutur Indra.
Kedua pemain yang musim ini merumput di Liga Indonesia bersama Barito Putera dan PSBS Biak itu akan bergabung dengan skuad timnas U-20 yang berjumlah 30 pemain yang akan berlaga di turnamen internasional Mandiri U-20 Challenge Series di Sidoarjo pada 24-30 Januari.
Turnamen untuk persiapan Piala Asia U-20 ini diikuti oleh empat negara, yaitu Indonesia, Suriah, Yordania, dan India.
Pada laga pertama Indonesia akan melawan Yordania pada 24 Januari. Indonesia memainkan laga kedua melawan Suriah pada 27 Januari, dan kemudian melawan laga penutup India pada 30 Januari.
Tiga laga di turnamen ini akan digunakan Indra untuk menyeleksi pemainnya guna mengerucutkannya menjadi 23 pemain yang menjadi skuad final di Piala Asia U-20 2025. (*)
Discussion about this post