KALAMANTHANA, Palangka Raya – Keluarga Besar Marhaenis Kalimantan Tengah menyatakan sikap mendukung sepenuhnya langkah-langkah dan kebijakaan yang ditetapkan Presiden Joko Widodo yang berlandaskan Pancasila dan UUD’45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Ketua Keluarga Besar Marhaenis (KBM) Kalteng, Sugi Santoso mengatakan ketegangan yang terjadi saat ini tidak memiliki akar sejarah dalam perjalanan bangsa serta menyimpang dari amanat para pendahulu.
“Seluruh masyarakat Indonesia agar tidak mudah terprovokasi hal-hal yang dapat memicu perpecahan. Kita harus selektif menerima maupun menyampaikan informasi. Sebab, fakta belum tentu realita,” ujarnya kepada KALAMANTHANA..
Pada saat yang sama, Sekretaris DPP KBM, Kaji Kelana Usop juga menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah TNI dan Polri dalam mengantisipasi aktivitas dan gerakan pihak-pihak yang memiliki niat menghancurkan NKRI.
Pada kesempatan itu, KBM Kalteng juga menyatakan enam poin pernyataan sikap, antara lain setia berpegang teguh pada Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI; merawat kebinekaan untuk menghormati perbedaan suku, agama, ras, serta golongan; menolak paham-paham yang memecah belah persatuan bangsa; menjunjung tinggi gotong royong, asas masyarakat berbudaya serta berbudi pekerti luhur; mendukung penegakan supremasi hukum yang berlaku, dan berkomitmen menjaga keutuhan NKRI. (llk)
Discussion about this post