KALAMANTHANA, Sukamara – Kondisi jalan poros provinsi yang melintasi Desa Ajang, Kecamatan Permata Kecubung, rusak parah sangat membahayakan pengendara lalu lintas. Tidak ingin hal buruk terjadi, Kapolsek Permata Kecubung, Ipda Bimasa Zebua turun langsung bersama anggota Polsek setempat dan masyarakat memperbaiki jalan poros yang berdekatan dengan Mapolsek itu.
Menurut Bimasa, jalan poros tersebut sudah tidak layak dilalu sehingga pihaknya bersama masyarakat memperbaiki dengan memasang balok kayu agar kendaraan roda empat dan roda dua bisa melintas jalan tersebut.
“Memang ini inisiatif kami dengan mengajak anggota memperbaiki jalan yang rusak akibat guyuran air hujan ini, namun masyarakat sekitar justru ikut membantu dan sangat mendukung apa yang kami lakukan ini,” jelas Bimasa, Kamis (1/12/2016).
Menurut Bimasa, jalan poros tersebut merupakan jalan yang menghubungan Kabupaten Sukamara dengan Kabupaten Lamandau. Masyarakat pengguna jalan sudah banyak yang mengeluh karena harus menghabiskan waktu tempuh hingga empat jam lantaran rusaknya jalan tersebut.
“Karena penanganan dari pemerintah masih lama, kami miminta bantuan perusahaan sawit yang ada di Permata Kecubung untuk menimbun jalan tersebut sehingga bisa dilalui. Kalau tidak ditimbun bakal rusak terus dan bisa semakin parah,” terang Bimasa.
Dengan perbaikan yang dilakukan Polsek Permata Kecubung dan masyarakat setempat diharapkan jalan poros provinsi itu mudah dan nyaman dilalui kendaraan bermotor dan tidak menjadi penyebab laka lantas.
“Kondisi geograsfis Permata Kecubung yang merupakan pengunungan sangat rawan kecelakaan. Dengan kondisi jalan yang rusak parah ini akan semakin membahayakan para pengguna jalan, karena itu untuk kenyamanan masyarakat saat melintasi jalan poros di depan Mapolsek Permata Kecubung, kami bergotong royong dan mengajak pihak perusahaan untuk ikut memperbaiki jalan poros ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bimasa mengharapkan pemerintah memperhatikan dan segera melakukan perbaikan. Pasalnya kualitas perbaikan yang dilakukan Polsek Permata Kecubung dengan bantuan perusahaan sawit hanya sementara dan tidak bertahan lama.
“Intinya pemerintah harus segera bertindak dengan memperbaiki jalan itu dan kalau sudah diperbaiki harus diperhatikan dan dirawat. Karena perbaikan ini hanya penimbunan dan pembuatan gorong-gorong saja,” kata Bimasa. (jep)
Discussion about this post